Klausa.co

Ananda Moeis: Maknai Satyam Eva Jayate dalam Langkah Politik PDI Perjuangan

DPD PDI Perjuangan Kaltim, merayakan HUT PDI Perjuangan ke-52. (Foto: Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Jumat (10/1/2025)—Di sebuah ruangan di Jalan Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda, suasana tampak khidmat. Kantor DPD PDI Perjuangan Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi saksi perayaan sederhana Hari Ulang Tahun ke-52 partai berlambang banteng moncong putih itu di Bumi Etam.

Rangkaian acara dimulai dengan mendengarkan pidato politik dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri secara daring.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim, Ananda Emira Moeis, membuka perayaan dengan ucapan terima kasih kepada seluruh kader yang tetap setia mendukung perjuangan partai.

“Semoga kita bisa mengarungi tahun 2025 dengan tenang walau ombak tinggi dan angin kencang menerpa,” ujarnya, penuh optimisme.

Ananda juga menyampaikan pesan mendalam dari Megawati. Sebuah penekanan yang menggema: dalam berpolitik harus memakai hati, nurani, dan etika. “Untuk menetapkan kebijakan, gunakan welas asih. Selama itu benar, jalankanlah,” katanya tegas.

Baca Juga:  Ananda Moeis Pimpin Rakercabsus, Tekankan Soliditas untuk Menangkan Pilkada 2024 Kaltim dan PPU

Pesan itu selaras dengan tema besar HUT PDI Perjuangan tahun ini: Satyam Eva Jayate—Kebenaran Pasti Menang. Tema yang, menurut Ananda, menjadi fondasi perjuangan partai.

“Kita harus maju. Kebenaran pasti akan menang,” imbuhnya dengan nada penuh keyakinan.

Namun, Ananda tak menutup mata pada tantangan yang membayangi di tahun politik ini. PDI Perjuangan, partai yang telah tiga kali menjuarai Pemilu, dihadapkan pada peta politik yang terus bergerak dinamis.

“Kami punya jangkar yang kuat, yang bernama Megawati Soekarnoputri,” katanya, menyiratkan keyakinan bahwa kepemimpinan Megawati adalah penopang stabilitas partai.

Ia pun berpesan kepada seluruh kader, khususnya di Kaltim, untuk menjaga soliditas dan meredam potensi perpecahan internal.

Baca Juga:  Mengukuhkan NKRI dengan Wasbang

“Mari kita songsong 2025 yang lebih baik,” ujarnya dengan nada penuh harap.

Di penghujung acara, suasana hangat mengisi ruang ketika Ananda kembali menegaskan rasa bangga pada perjalanan panjang partai yang telah mencapai usia 52 tahun.

“PDI Perjuangan selalu berani turun ke bawah, dekat dengan rakyat. Terima kasih atas kasih sayang untuk partai tercinta ini,” tutupnya. (Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Anda tidak berhak menyalin konten Klausa.co

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co