Samarinda, Klausa.co – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur Dapil Kutai Kartanegara Muhammad Samsun mengatakan bahwa potensi wisata di Kutai Lama cukup besar.
Pasalnya, Kutai Lama merupakan wilayah atau daerah yang memiliki nilai sejarah tinggi. Karena, Kerajaan Kutai Kertanegara berawal di Kutai Lama setelah akhirnya berada di Tenggarong.
“Kutai Lama memiliki nilai sejarah yang tinggi, apalagi pengembangan agama Islam ada di sana. Makam raja dan ulama besar ada di sana, kalau kita kembangkan maka punya potensi yang cukup besar,” ungkapnya saat dihubungi media ini melalui telpon seluler, Kamis (2/5/2022).
Namun, sebelum dikembangkan menjadi salah satu ikon wisata di Benua Etam. Pemerintah harus membangun infrastruktur dan akses jalan yang memadai.
“Ketika sudah dibangun dan dikembangkan, masyarakat harus menjaganya dan meningkatkan promosi,” jelasnya.
Salah satu promosi yang harus dilakukan yaitu dengan membuat berbagai macam event. Dengan promosi ini, wisatawan akan bertandang ke Kutai Lama. Sehingga, perekonomian pun akan meningkat.
“Bagus jika ada penyelenggaraan event di sana, saya saja sering ke Kutai Lama untuk melihat kondisi di sana,” terangnya.
Disinggung terkait pengembangan kampung wisata religi, Samsun membeberkan bahwa pihaknya juga sedang mendiskusikan hal ini.
“Ini sedang kita bicarakan ke depannya bagaimana, apa yang bisa kita kerja sama kan dan lakukan untuk pengembangan wisata religi di sana. Kira-kira apa yang perlu disupport provinsi, kalau perlu kita support karena banyak yang bisa kita kembangkan di sana,” tegasnya.
Tidak menutup kemungkinan Kutai Lama akan menjadi salah satu ikon wisata religi di Kaltim. Akan tetapi kata Samsun, tinggal bagaimana mengangkat tokoh besar di sana dan harus mempromosikannya.
Politikus PDI Perjuangan itu pun berharap agar pariwisata di Kutai Lama bisa berdampak positif bagi banyak orang khususnya dalam pengembangan ekonomi.
“Jika banyak wisatawan dan pengunjung datang ke sana, tentunya akan terjadi alur cash flow yang masuk ke daerah tersebut. Akan menyebabkan multiplier effect bagi masyarakat sekitar, semoga bisa segera terealisasi,” ucapnya.
(APR/ADV/Diskominfo Kaltim)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS