Balikpapan, Klausa.co – Dalam kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren Syaichona Cholil di Balikpapan, Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 3, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes). Ganjar disambut hangat oleh KH. Muhammad Ali Cholil, pengasuh ponpes, pada hari Selasa (5/12/2023).
Dalam diskusi bersama para ulama, kiai, dan bu nyai setempat, Ganjar mendengarkan aspirasi mereka terkait harapan jika ia terpilih menjadi presiden pada pemilu 2024.
“Ponpes merupakan tempat di mana kita selalu mendapatkan pengetahuan baru, karena para ulama dan kiai ini berinteraksi langsung dengan masyarakat,” ujar Ganjar.
Ganjar juga menekankan pentingnya peran Ponpes dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Menurutnya, Ponpes harus mendapatkan perhatian yang setara dengan lembaga pendidikan lainnya. Sebagai calon presiden, ia berkomitmen untuk mengimplementasikan regulasi yang mendukung Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.
“Komitmen terhadap Ponpes sangat penting, dan saya telah menjelaskan bahwa undang-undangnya sudah ada, serta dana abadi yang telah disiapkan oleh kementerian keuangan,” terang Ganjar.
Mengacu pada pengalamannya sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar telah menerapkan UU Pesantren melalui penerbitan Peraturan Daerah (Perda). Ia berjanji, jika diberi amanah sebagai presiden, akan menjalankan program tersebut secara merata di seluruh Indonesia.
“Praktik baik yang telah kita lakukan di Jawa Tengah, jika diterapkan secara nasional, pasti akan mendapat sambutan yang baik,” tutur Ganjar.
Mengakhiri kunjungannya, Ganjar melaksanakan salat Ashar berjamaah dengan warga Pondok Pesantren Syaichona Cholil, menunjukkan kedekatannya dengan komunitas pesantren. (Mar/Mul/Klausa)
