Tenggarong, Klausa.co – Empat anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Romantis tersambar petir pada Sabtu dini hari (14/1/2023) sekitar pukul 02.30 Wita. Musibah tersebut terjadi di perairan Sungai Mahakam, tepatnya di kawasan Jembatan Pelangi, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sarijaya, Kecamatan Sangasanga, Kutai Kartanegara.
Keempatnya diketahui bernama Syarifudin (37), Habe (46), Ery Irawan (21) dan Mansyur (44). Akibat sambaran petir, Syarifuddin tewas di tempat. Habe menuturkan, saat hendak terlelap bersama ABK lain, petir menyambar pinggul bawahnya.
Sambaran petir menyebabkan Habe mengalami luka bakar. Saat menoleh ke belakang untuk memeriksa lukanya, dia melihat kawannya tewas.
“Korban meninggal dunia, saat itu sedang tertidur di dalam kapal pada sebuah tempat tidur gantung (kabin), yang lainnya di lantai,” ucap Kapolsek Sangasanga, AKP Darwis Yusuf saat dihubungi wartawan, Sabtu (14/1/2023).
Atas peristiwa tersebut, keempat korban langsung dievakuasi. Sementara Syarifudin langsung dilarikan ke Puskesmas Sangasanga guna menjalani visum dan selanjutnya dibawa ke rumah duka di Palaran, Samarinda.
Sementara ketiga korban lainnya, yakni Habe mengalami luka di pinggul bawah dan area bokong, Ery Irawan yang alami panas pada bagian wajah dan Mansyur yang alami luka bakar pada bagian punggungnya. Ketiganya dibawa ke rumah sakit di Samarinda. Untuk menjalani pengobatan lebih lanjut.
“Korban meninggal dunia dibawa ke rumah duka di Kecamatan Palaran, Samarinda, kemungkinan dikebumikan hari ini,” pungkasnya. (Mar/Fch/Klausa)