Tenggarong, Klausa.co – Pengurus Cabang Kabupaten (Pengkab) Indonesia Off-Road Federation (IOF) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar kompetisi off-road se-Kalimantan Timur (Kaltim) pada Sabtu dan Minggu, 18-19 November 2023. Kompetisi ini bertajuk OFF-ROAD Lembuswana Adventure Challenge 2023 dan diikuti oleh sekitar 30 kendaraan 4×4 dari berbagai kelas, yaitu FFA, Upper, Under, dan Eksebisi.
Kompetisi ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara anggota dan peserta, serta melatih kemampuan dan keterampilan dalam mengoperasikan kendaraan off-road 4×4 di medan berlumpur. Penilaian dilakukan oleh juri yang ditunjuk oleh IOF Pengda Kaltim, yaitu H. Mamat Abdullah sebagai Event Director, Hendro Martoyo sebagai Master Track, dan Anthony Agustian sebagai Technical Delegate.
Ketua Panitia, Amiruddin Lindrang, yang juga mewakili Ketua Pengkab IOF Kukar, Kemal Harpa, mengatakan bahwa acara ini akan menjadi agenda rutin Pengkab IOF Kukar. Ia menambahkan bahwa panitia telah menyiapkan trofi dan hadiah uang pembinaan yang mencapai puluhan juta rupiah bagi para pemenang.
“Semua kendaraan dan pengemudi sudah melakukan registrasi ulang dan mendapatkan nomor urut pada hari Jumat. Mereka juga sudah mencoba trek sirkuit yang berada di belakang Kantor Dishub, Tenggarong. Kami berharap semua berjalan lancar dan sesuai rencana,” ujar Amiruddin.
Ia menjelaskan bahwa trek sirkuit di Kukar ini cukup menantang, karena ada beberapa titik yang memiliki tingkat kesulitan medan yang sedang hingga sukar. Oleh karena itu, pengemudi harus memiliki konsentrasi, keterampilan, dan trik yang cukup untuk mengendalikan kuda besi 4×4 mereka. Ia juga mengingatkan agar peserta menyiapkan kendaraan dan kondisi tubuh mereka secara maksimal.
“Panitia telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, seperti tim penyelamat, tenaga medis, dan ambulans. Kami berharap tidak ada kendala serius pada hari penentuan,” tutur Amiruddin.
Sementara itu, untuk penilaian peserta, panitia menurunkan personel IOF yang kompeten dan bersertifikat di bidangnya. Mereka adalah Hendro Mantoyo sebagai Master Track, M Abdullah sebagai Event Director, dan Anthony Agustian sebagai Technical Delegate. Amiruddin menjamin bahwa nilai yang diberikan oleh dewan juri sudah sesuai dengan standar IOF yang berlaku. (Mar/Mul/Klausa)