Kutai Kartanegara, Klausa.co – Bupati Kukar, Edi Damansyah, resmi menjabat ketua DPC PDI Perjuangan Kutai Kartanegara (Kukar) 2021—2024. Ragam target pun diusung dalam masa kepemimpinannya. Termasuk memenangkan pemilihan legislatif, kepala daerah, hingga presiden di kabupaten tersebut.
Pelantikan Edi Damansyah sebagai ketua DPC PDI Perjuangan Kukar dilangsungkan pada Sabtu, (20/11/201). Dihadiri secara virtual oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim, Safaruddin. Kepada media selepas inagurasinya tersebut, Edi mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
“Saya berterima kasih atas dukungan jajaran, teman-teman di PAC, ranting, anak ranting, badan, dan sayap partai yang sudah memberikan kepercayaan. Dalam hal ini, untuk mengusulkan kami sebagai ketua DPC PDI Perjuangan Kukar 2021—2024,” ungkap Edi Damansyah kepada awak media.
Edi menegaskan jika tugas sebagai ketua partai di daerah tidaklah mudah, malah termasuk berat. Apalagi di tengah kapasitasnya juga yang saat ini menjabat bupati Kukar.
“Saya mohon agar terus bersatu dan kerja bersama. Tidak ada sesuatu yang tak bisa diselesaikan. Tidak ada rencana yag tak bisa tercapai mana kala kita selalu bersatu dan bekerja bersama,” terangnya.
Edi pun mengajak seluruh kader untuk mengendepankan kepentingan PDI Perjuangan di Kukar. Apalagi dengan sejumlah target yang diusung dalam jangka pendek dan jangka panjang.
Salah satu yang jadi agenda besar, adalah mempersiapkan pemilihan legislatif (pileg) pada 2024 mendatang. Edi mengakui telah menyusun strategi untuk mengejar target partai.
“Bicara strategi tentu tidak bisa dibuka. Amati saja nanti apa yang dilakukan PDI Perjuangan maka itulah bagian dari strategi,” ucapnya.
Meski demikian, ditegaskan Edi jika PDI Perjuangan dari awal dan seterusnya akan selalu bersama masyarakat Kukar. Seluruh kader pun diingatkan untuk terus berkarya dan bekerja sekuat tenaga, sesuai profesi di manapun berada. Baik di eksekutif, legislatif, struktur maupun badan, dan sayap partai.
“Mana kala kita bekerja dan dirasakan masyarakat hasilnya, sesuai arahan Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim, pastinya akan memberi pengembangan dan peningkatan PDI Perjuangan di Kukar,” kata Edi.
“Saya serukan lagi, mari kita terus bersatu untuk berkarya memberikan yang terbaik kepada masyarakat Kukar,” sambungnya.
Sebelumnya, posisi ketua DPC PDI Perjuangan Kukar dipimpin oleh Solikin. Seiring periode kepemimpinan yang berakhir, muncul Edi Damansyah sebagai suksesor sebagaimana ditetapkan mekanisme partai.
Sementara itu, Bendahara DPD PDI Perjuangan Kaltim, Muhammad Samsun menegaskan, bahwa pergantian kepemimpinan dalam organisasi, terlebih partai politik, adalah hal biasa.
“Ini sesuai mekanisme organisasi yang ditetapkan DPP,” terang pria yang menjabat Wakil Ketua DPRD Kaltim itu.
“Hari ini, kami sampaikan surat putusan DPP atas prosesi mekanisme yang berjalan di PDI Perjuangan. Kami sampaikan dalam rapat konsolidasi bersama PAC, badan, dan sayap patai. Untuk menyampaikan surat keputusan ini dan disiarkan, disampaikan kembali kepada pengurus ranting dan anak ranting,” urai Samsun.
Samsun sapaan karibnya, mengaku optimistis dengan masa depan PDI Perjuangan di Kukar dalam kepemimpinan baru tersebut. Edi Damansyah diyakini bukan sekadar memberi penyegaran terhadap organisasi. Melainkan juga mampu mempertajam tercapainya target partai di Kukar.
“Seperti sudah disampaikan, target dimaksud adalah menang di pileg, pilkada, dan pilpres. Kami menganggap ini keyakinan dan keniscayaan PDI Perjuangan di Kukar akan mampu mencapai target,” pungkasnya.
(Tim Redaksi Klausa)