Samarinda, Klausa.co – Kota Samarinda tidak mau ketinggalan dalam upaya mewujudkan kesejahteraan anak. Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA), kota ini menyusun Rencana Aksi Daerah Kota Layak Anak (RAD-KLA) untuk mencapai predikat KLA kategori Utama pada tahun 2024.
RAD-KLA disusun dalam rapat yang digelar di ruang rapat Bappedalitbang Samarinda, Kamis (21/9/2023). Rapat ini dihadiri oleh Asisten I Setda Samarinda, Muhammad Ridwan Tasa, yang mewakili Wali Kota Samarinda.
Ridwan Tasa mengatakan, RAD-KLA merupakan langkah strategis untuk mendorong Samarinda menjadi kota yang ramah dan nyaman bagi anak. Sebelumnya, Samarinda telah meraih anugerah KLA kategori Nindya pada tahun 2023. Kini, Samarinda menargetkan untuk naik ke kategori Utama pada tahun 2024.
“Kita harus menyusun rencana dengan matang, agar hasilnya sesuai dengan harapan kita. RAD-KLA ini sejalan dengan visi dan misi kita untuk menjadikan Samarinda sebagai Kota Pusat Peradaban,” ujarnya.
Untuk mencapai target tersebut, Ridwan Tasa berharap ada kerjasama dan kolaborasi dari semua pihak, baik pemerintah, swasta, media, maupun masyarakat. Dia menekankan pentingnya memberikan perlindungan dan kenyamanan kepada anak-anak, agar mereka bisa tumbuh dan berkembang secara optimal.
“Anak-anak adalah generasi penerus kita. Mereka adalah pemilik masa depan daerah dan bangsa ini. Kita harus memberikan yang terbaik untuk mereka,” katanya.
Ridwan Tasa berharap, dengan RAD-KLA ini, Samarinda bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya mewujudkan kota layak anak. Dia optimis, Samarinda bisa meraih anugerah KLA kategori Utama pada tahun 2024.
“Kita harus optimis dan berusaha keras. Saya yakin, Samarinda bisa menjadi kota layak anak utama pada tahun 2024,” pungkasnya. (Mar/Mul/Klausa)