Samarinda, Klausa.co – Kalimantan Timur (Kaltim) kian gacor di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024. Cabang olahraga kriket sukses menyumbangkan medali emas dalam kategori T10, setelah menundukkan tim tangguh dari Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Minggu sore (8/9/2024), di Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumut.
Andi Iriyadi, Manajer Tim Kriket Kaltim, menyebut kemenangan ini bukan hanya prestasi, melainkan lembaran baru dalam sejarah olahraga Benua Etam—julukan Kalimantan Timur.
“Ini adalah sejarah baru. Selama beberapa kali ikut PON, Kaltim belum pernah mencapai prestasi seperti ini,” ujar Andi dengan penuh rasa syukur.
Pria yang akrab disapa Andi itu menjelaskan bahwa sejak awal, timnya memang menargetkan medali emas dalam ajang olahraga multi-event tersebut.
“Alhamdulillah, apa yang kami targetkan tercapai,” tambahnya.
Lebih dari sekadar kemenangan, medali emas ini juga dipersembahkan khusus untuk mengenang almarhum Budhi Iriawan, mantan Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PCI Kaltim, yang selama hidupnya mendedikasikan diri untuk pengembangan kriket di Kaltim.
“Almarhum Pak Budhi Iriawan selalu berpesan agar PON Aceh-Sumut ini bisa membawa emas, melampaui perak di PON Papua. Hari ini, amanah itu kami wujudkan,” ucap Andi dengan haru.
Kapten Tim Kriket Kaltim, Berlian Duma Pare, turut menyampaikan kebanggaannya atas perjuangan yang tidak mudah dalam menghadapi lawan-lawan tangguh.
“Ini sejarah bagi kriket Kaltim. Tiga kali kami ikut PON, dan baru kali ini berhasil membawa pulang medali emas,” tegasnya. (Wan/Fch/Klausa)