Samarinda, Klausa.co – Pemerintah Provinsi melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur menyelenggarakan penganugerahan penghargaan lomba peningkatan literasi masyarakat dan perpustakaan tahun 2022.
Kegiatan yang terselenggara pada Rabu (9/11/2022) di Pendopo Odah Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim jalan Teuku Umar, Kota Samarinda ini turut dihadiri Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Provinsi Kaltim Riza Indra Riadi mewakili Gubernur Isran Noor.
M Syafranuddin yang merupakan Kepala DPK Provinsi Kaltim pun memberikan apresiasi kepada para pemenang Lomba Peningkatan Literasi dan Kepustakawanan tingkat Provinsi Kaltim tahun ini. Selain diberikan piagam, piala dan uang pembinaan, para peserta akan diajak ke Jakarta.
Menurutnya, penghargaan itu diberikan kepada para pemenang karena DPK Kaltim ingin berinovasi. Dimana pemenang lomba diajak berwisata literasi ke Perpustakaan Nasional dan Perpustakaan Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jakarta.
“Penghargaan ini sekaligus untuk menambah wawasan bagi para pemenang. Mereka yang mendapatkan gelar pemenang 1, 2 dan 3 diikutsertakan pada kegiatan wisata literasi ke Perpustakaan Nasional RI serta Taman Ismal Marzuki di Jakarta selama tiga hari,” ungkapnya.
“Insya Allah, mereka akan berangkat ke Jakarta pada Kamis (10/11/2022). Sedangkan kunjungan ke kedua perpustakaan ternama di Indonesia ini keesokan harinya jika waktu pada Kamis tidak memungkinkan,” bebernya seraya menambahkan jumlah rombongan sekitar 40 orang.
Dengan begitu, pengumuman mantan Juru Bicara Gubernur Kaltim ini sontak mendapat applause para peserta lomba yang terdiri dari Perpustakaan SLTA, Perpustakaan Umum Desa, Bertutur Bagi Siswa SD/Madrasah Ibtidaiyah dan Lomba Penulisan Resensi Buku Bagi Pelajar SLTA.
Peraih terbaik 1 hingga 3 kata Ivan, sapaan akrabnya, diminta untuk lebih mengelorakan semangat masyarakat dalam pengembangan keperpustakaan di Benua Etam. Pasalnya, provinsi yang dipimpin Gubernur Isran ini sudah menjadi pusat pemerintah RI.
“Karenanya, sumber daya manusia Kaltim harus lebih baik kualitasnya. Sehingga, bisa memberi kontribusi terhadap pemerintahan dan pembangunan baik di Ibu Kota Negara maupun Kaltim,” harapnya.
Pada kesempatan itu, ia mengaku masih terbatas hanya 4 katagori. Namun tahun depan, ia memprogramkan lebih banyak lagi termasuk lomba pustakawan, arsiparis dan organisasi perangkat daerah terbaik dalam pengelolaan arsip serta pelaksanaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI).
(APR/ADV/Diskominfo Kaltim)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS