Samarinda, Klausa.co – Universitas Mulawarman (Unmul) kembali mendapat sorotan sebagai episentrum transformasi pendidikan tinggi di Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini ditegaskan langsung oleh Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, dalam kunjungannya ke kampus tersebut, Selasa (17/6/2025), bersama jajaran manajemen PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo.
Dalam forum yang mempertemukan akademisi dan pelaku industri itu, Stella menekankan pentingnya menjalin kolaborasi yang lebih substansial antara perguruan tinggi dan dunia industri. Ia mengingatkan bahwa relasi antara keduanya tidak boleh berhenti pada program beasiswa semata.
“Beasiswa itu penting, tapi yang lebih strategis adalah bagaimana perguruan tinggi menyesuaikan kurikulumnya dengan kebutuhan nyata industri. Di sinilah letak kemitraan yang sejati,” ujar Stella dalam sambutannya.
Stella juga menyebutkan bahwa Unmul memiliki peran sentral sebagai lokomotif pengembangan sumber daya manusia (SDM) Bumi Mulawarman. Ia menilai, peran tersebut semakin krusial dalam mendukung agenda pembangunan ekonomi daerah berbasis inovasi.
“Universitas Mulawarman adalah garda depan dalam mencetak SDM unggul. Kami melihat Unmul bukan hanya institusi pendidikan, tapi juga motor penggerak transformasi ekonomi lokal,” jelasnya.
Lebih jauh, ia mendorong mahasiswa Unmul untuk mengembangkan pola pikir riset (research mindset), agar tidak hanya menjadi pencari kerja, melainkan pencipta solusi.
“Mahasiswa yang terbiasa berpikir riset akan lebih siap menghadapi dunia kerja dan bahkan bisa menjadi inovator teknologi,” tambah Stella.
Sementara itu, Direktur SDM dan TI PTPN IV PalmCo, Suhendri, menegaskan komitmen perusahaannya untuk mendukung pembangunan SDM melalui berbagai program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), termasuk beasiswa bagi mahasiswa potensial.
“Kami percaya bahwa investasi terbaik adalah pada manusia. Tak harus bekerja di perusahaan kami, yang penting mereka tumbuh menjadi SDM yang kompeten dan kontributif bagi bangsa,” kata Suhendri.
Dalam kesempatan yang sama, Rektor Unmul Abdunnur menyampaikan apresiasi terhadap program pendidikan gratis yang digulirkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Menurutnya, kebijakan tersebut menjadi langkah strategis dalam membuka akses pendidikan tinggi yang lebih merata.
“Kami menyambut baik kebijakan Pemprov Kaltim. Ini bentuk nyata keberpihakan pada masa depan anak-anak muda daerah. Momentum ini penting dalam sejarah pendidikan kita,” ujar Abdunnur. (Din/Fch/Klausa)
