Samarinda, Klausa.co – Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Kepelabuhanan (KSOP) Klas I Samarinda menggelar apel kesiapan penyelenggaraan angkutan laut lebaran terpadu 2024. Apel gabungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran.
Kepala KSOP Kelas I Samarinda, Mursidi, memprediksi peningkatan angkutan lebaran yang signifikan menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun ini. “Di tanggal 31 Maret dan awal bulan April, diprediksi ada peningkatan sekitar 15 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Prediksi ini sejalan dengan kenaikan secara nasional yang mencapai 3,3 persen,” kata Mursidi.
Menghadapi lonjakan penumpang, KSOP Samarinda telah melakukan persiapan matang, termasuk pengamanan dan kesiapan keselamatan. Kolaborasi dengan pihak kepolisian, TNI, instansi kesehatan di pelabuhan, SAR, serta Dinas Perhubungan kota maupun provinsi telah terjalin dengan baik.
“Posko angkutan lebaran di pelabuhan telah dibuka untuk memfasilitasi koordinasi yang efektif antara stakeholder dan instansi keamanan,” ujar Mursidi.
Sebanyak 4 armada telah disiapkan untuk mengatasi arus mudik dan balik, dengan 3 di antaranya dioperasikan oleh pengusaha swasta dan 1 armada dari Tollaut Nusantara 89.
KSOP Samarinda telah melakukan uji kelayakan terhadap kapal-kapal yang akan berlayar. Kerja sama dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dalam melakukan uji petik kapal menjadi langkah krusial dalam memastikan keselamatan dan kelancaran angkutan laut lebaran.
“Rata-rata angkutan sudah kita lakukan uji kelayakan. Semoga kegiatan angkutan laut lebaran juga aman, lancar, dan terkendali,” tutur Mursidi.
KSOP Samarinda telah menyiapkan berbagai langkah termasuk pengaturan jadwal keberangkatan kapal.
“Kita sudah siapkan segala sesuatunya, termasuk mengatur jadwal jual kapalnya. Kapal-kapal patroli dari Armada PLP Bitung dan kapal-kapal navigasi juga disiagakan,” jelas Mursidi.
KSOP Samarinda juga memastikan pelayanan yang baik bagi para penumpang yang membutuhkan tempat istirahat di pelabuhan. Kolaborasi dengan Pelindo telah dilakukan untuk menyediakan fasilitas akomodasi bagi para pemudik yang membutuhkan tempat menginap.
“Kerjasama dengan Pelindo untuk menyiapkan tempat sehingga nanti teman -teman atau masyarakat yang akan mudik itu pelayanan dengan baik,” pungkas Mursidi. (Yah/Fch/Klausa)
