Samarinda, Klausa.co – Taman Bebaya di Karang Asam resmi dibuka sejak 27 Februari 2024. Taman ini menjadi tempat berjualan bagi pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Kota Samarinda. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh Pemkot Samarinda agar kegiatan ini berjalan lancar.
Salah satu yang mendukung keberadaan Taman Bebaya Fair adalah Anggota DPRD Kota Samarinda, Kamaruddin. Ia mengatakan, taman ini adalah sarana yang tepat untuk mempromosikan potensi daerah, khususnya di bidang UMK dan pariwisata.
“Saya sangat mendukung kegiatan ini. Taman Bebaya Fair bisa meningkatkan geliat ekonomi di Kota Samarinda, terutama bagi para pelaku UMK. Selain itu, kegiatan ini juga bisa menjadi ajang promosi bagi produk-produk lokal Samarinda ke luar daerah,” ujar Kamaruddin kepada wartawan, Rabu (6/3/2024).
Namun, Kamaruddin juga memberikan beberapa catatan penting terkait penyelenggaraan Taman Bebaya Fair. Pertama, ia meminta panitia untuk berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyediakan lahan parkir yang memadai bagi pengunjung. Hal ini untuk menghindari kemacetan di sekitar lokasi.
“Perlu diatur dimana kendaraan pengunjung harus parkir, jangan sampai di badan jalan. Ini penting untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan kenyamanan pengunjung,” tuturnya.
Kedua, ia mendorong panitia untuk memberikan prioritas kepada UMK lokal untuk berdagang di Taman Bebaya. Ia berharap, pelaku UMK dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk menampilkan produk-produk unggulan mereka.
“Saya yakin Taman Bebaya Fair akan menjadi kegiatan yang sukses dan bermanfaat bagi masyarakat Samarinda. Saya berharap, kegiatan ini bisa berlangsung secara rutin dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Yah/Fch/ADV/DPRD Samarinda)