Kubar, Klausa.co – Dalam lawatan kerjanya ke jantung Kalimantan Timur (Kaltim), Penjabat (Pj) Gubernur Akmal Malik menyusuri jalur menuju Klinik Pratama Stella Maris di Linggang Bigung, Kutai Barat (Kubar). Klinik ini, yang dikelola oleh Kongregasi Suster Puteri Reinha Rosari (PRR), telah menjadi saksi bisu dedikasi panjang terhadap kesehatan dan pendidikan masyarakat.
Dalam suasana hangat penuh apresiasi, Akmal menyampaikan penghormatannya kepada para suster yang selama lebih dari dua dekade setia melayani masyarakat.
“Terima kasih atas pengabdian yang luar biasa di Linggang Bigung dan sekitarnya. Teruslah berkarya untuk Kutai Barat dan Kaltim,” ujar Akmal, sembari memotivasi para suster untuk melanjutkan misi mereka.
Namun, kunjungan ini bukan hanya soal apresiasi. Ada pesan mendalam yang disampaikan Akmal tentang perlunya langkah proaktif dalam pencegahan kanker serviks di wilayah tersebut.
“Saya berharap Klinik Stella Maris dapat menjadi pelopor dalam edukasi dan pencegahan kanker serviks. Ini adalah bagian penting dari menjaga masa depan kesehatan perempuan di daerah ini,” tegasnya.
Klinik Pratama Stella Maris, yang telah melayani masyarakat selama 24 tahun, menangani sekitar 400 pasien setiap bulannya. Tidak hanya dalam bidang kesehatan, Kongregasi Suster PRR juga memberikan kontribusi besar di dunia pendidikan melalui sekolah-sekolah yang mereka kelola, mulai dari TK hingga SMP.
Suster Maria, salah satu perwakilan kongregasi, menyambut kunjungan ini dengan penuh haru.
“Kedatangan Pak Gubernur memberikan semangat baru bagi kami. Ini adalah berkat yang menguatkan tekad kami untuk terus melayani,” ungkapnya.
Di balik kunjungan ini, tersimpan pesan penting tentang komitmen bersama untuk memajukan kesehatan dan pendidikan di pelosok negeri. Langkah kecil yang, siapa tahu, dapat membawa perubahan besar. (Wan/Fch/Klausa)
