Samarinda, Klausa.co – Ratusan relawan dari berbagai penjuru Kalimantan Timur (Kaltim) berkumpul pada Rabu (4/9/2024), di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, terasa berbeda. Mereka datang untuk satu tujuan, memenangkan pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Isran Noor dan Hadi Mulyadi. Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim semakin dekat, genderang perang politik pun mulai ditabuh.
Dengan senyum penuh keyakinan, Hadi Mulyadi, bakal calon Wakil Gubernur Kaltim, membuka pertemuan dengan nada tegas. Menurutnya, koordinasi adalah kunci.
“Semua relawan harus bergerak sebagai satu kesatuan,” katanya.
Dalam pertemuan ini, bukan hanya taktik politik yang dibicarakan. Hadi yang merupakan petahana, dengan tenang menambahkan dimensi lain yang tak kalah penting, yakni usaha dan doa.
“Kami percaya pada kekuatan usaha keras, tapi juga pada kekuatan doa. Dua hal itu yang akan membawa kita pada kemenangan,” ucapnya.
Tak berhenti di sana, Hadi mengungkapkan capaian timnya sejauh ini. Sebanyak 220 kelompok relawan telah terbentuk, dengan kekuatan lebih dari 10 ribu orang. Sebuah angka yang cukup untuk membuat kubu lawan mulai waspada. Pasangan ini memproyeksikan kemenangan di delapan kabupaten/kota. Melebihi capaian Pilgub Kaltim 2018 yang hanya berhasil menguasai lima daerah.
Sebelumnya, pasangan Isran-Hadi meraih kemenangan di Kabupaten Berau, Penajam Paser Utara (PPU), Paser, Samarinda, hingga Kutai Kartanegara. Meski lima daerah tadi sebagai medan yang sudah hampir pasti dalam genggaman, pihaknya akan terus berhati-hati. Hadi meyakini, dengan kekuatan relawan yang militan dan solid, kemenangan itu tinggal soal waktu.
Acara konsolidasi ini tak hanya soal menyusun strategi, tetapi juga menjadi momen penyatuan visi. Hadi mengingatkan para relawan bahwa perjuangan ini tak akan mudah, namun mereka sudah lebih dari siap.
“Kita tidak hanya sedang berjuang untuk memenangkan Pilkada, tapi untuk masa depan Kalimantan Timur,” ujar Hadi. (Fch2/Klausa)
