Klausa.co

TIFAF Jadi Branding OICCA 2023, Kukar Tunjukkan Kekayaan Seni Budaya

Tenggarong International Folks Art Festival (TIFAF) tahun 2022 (Foto: Istimewa)

Bagikan

Tenggarong, Klausa.co – Kabupaten Kukar akan berpartisipasi dalam Organisation of Islamic Corporation Cultural Activity (OICCA) tahun 2023. OICCA adalah perhelatan akbar yang membahas moderasi beragama, persoalan global, pengembangan budaya, dan kerja sama antara negara-negara Islam.

OICCA 2023 akan diselenggarakan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang ditunjuk sebagai tuan rumah. Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar Slamet Hadiraharjo menyambut baik agenda ini dan berkomitmen untuk menjalin sinergi dengan penyelenggara.

Salah satu bentuk sinerginya adalah dengan mengintegrasikan Tenggarong International Folk Arts Festival (TIFAF) yang merupakan agenda rutin tahunan Pemkab Kukar. TIFAF menampilkan kesenian lokal dari berbagai daerah di Indonesia dan Mancanegara.

“Jadi tanpa tamu luar negeri, TIFAF kami tetap jalankan, dan sudah kami anggarkan. Sudah ada jadwalnya yakni 9-14 Juli, kami juga sudah berkoordinasi dengan CIOFF dan Kedubes,” kata Slamet, Senin (29/5/2023).

Kabupaten Kukar tidak sendirian dalam menyelenggarakan OICCA tahun 2023. Ada dua kabupaten/kota lain di Kaltim yang juga menjadi lokasi kegiatan, yaitu Samarinda dan Balikpapan.

Baca Juga:  Kukar Masih Level 4, Edi Damansyah Sebut Kasus Positif Turun

OICCA 2023 akan digelar pada Juli mendatang dan dihadiri oleh 56 delegasi negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI). Kabid Imtaq Deputi I Kementerian Pariwisata, Yossy Ahmad Falah mengatakan, pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran untuk tiket peserta dari Jakarta menuju Balikpapan dan akomodasi delegasi selama acara berlangsung.

“TIFAF akan menjadi branding OICCA 2023 ini,” ujarnya.

Yossy berharap, OICCA 2023 bisa menjadi momentum untuk memperkenalkan seni budaya Kukar, Kaltim dan Indonesia kepada negara anggota OKI. Dia juga menginginkan adanya audiensi dengan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dan adanya kegiatan di Masjid Jami Aji Amir Hasanuddin Tenggarong yang merupakan masjid bersejarah.

“Kami harap ada audiensi dengan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dan ada kegiatan di Masjid Jami Aji Amir Hasanuddin Tenggarong yang merupakan masjid bersejarah,” tuturnya. (Dy/Mul/Adv/Diskominfo Kukar)

Baca Juga:  THR 2023 Wajib Dibayar Penuh, Pengusaha Kukar Diminta Patuhi Aturan

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co