Nunukan, Klausa.co – Sebuah rekaman video viral di media sosial menampilkan seorang perempuan berteriak histeris. Selain teriakan histeris si perekam, terlihat seorang pria bertelanjang dada lari kocar-kacir.
Si perekam berinisial ATM (30) dan si pemuda yang lari tadi berinisial PR (16). Video tadi direkam usai PR melakukan percobaan pemerkosaan terhadap ATM yang notabene istri seorang polisi.
Pelaku nekat melakukan aksinya setelah menggelar pesta miras bersama tiga rekannya.
“Terduga pelaku diamankan tak lama setelah kejadian, pasalnya TKP-nya tidak jauh dari Polsek,” jelas Kapolres Nunukan AKBP Taufik Nurmandia, Kamis (24/8/2023).
Peristiwa memilukan bagi ATM terjadi di rumahnya sendiri di Jalan Manunggal, Kelurahan Nunukan Timur, Nunukan pada Selasa (22/8/2023) pukul 00.50 Wita. Korban yang baru tiba di rumah menegur pelaku yang saat itu diduga sedang pesta miras bersama tiga temannya. Saat itu mereka memutar musik yang cukup kencang di depan rumah korban.
“Usai ditegur PR cs pindah tempat. Namun tak begitu jauh dari rumah korban,” terangnya.
Bukannya mengindahkan teguran ATM, mereka kembali memutar musik dengan volume kencang. ATM kembali berang, namun kali ini dia menegur lewat anaknya. Nah, teguran kali ini membuat pelaku mematikan musik.
Sementara itu, tak berselang lama korban meminta adik iparnya membeli makanan. Usai meminta tolong, korban masuk ke dalam kamar. Namun beberapa waktu kemudian korban mendengar pintu rumahnya dibuka.
“Dia menyangka adik iparnya sudah pulang dari membeli makan. Ternyata yang masuk itu adalah PR,” tuturnya.
Setelah masuk, PR yang dalam pengaruh miras mendatangi kamar korban yang tidak tertutup. Tanpa aba-aba dia langsung naik ke atas ranjang.
“Korban yang saat itu tengah memeluk anaknya dan menghadap dinding. Tiba-tiba merasa ada yang memeluknya dari belakang dan berbuat cabul,” terang Taufik.
Tentu kejadian itu membuat korban terkejut dan panik. Bahkan sempat melakukan perlawanan. Melihat korbannya histeris, PR pun berusaha melarikan diri. Saat berusaha kabur itulah, korban merekam pelaku. Video itu pun viral di media sosial.
Korban yang masih panik segera menghubungi suaminya yang sedang dinas di Polsek Sebatik Barat. Suami korban kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek KSKP Nunukan.
Sementara itu, Kapolsek KSKP Pelabuhan Nunukan Ipda Riyanto mengatakan saat ini telah melakukan pemeriksaan terhadap PR. Pihaknya pun masih menyelusuri motif pelaku.
“Setelah diamankan masih kami lakukan pemeriksaan, sebab terduga pelaku ini masih di bawah umur,” singkat Riyanto. (Mar/Mul/Klausa)
