Kutim, Klausa.co – Dalam sidang paripurna DPRD Kutai Timur (Kutim), Fraksi Demokrat kembali menyuarakan pentingnya peningkatan belanja daerah. Hal ini disampaikan oleh M Amin, perwakilan Fraksi Demokrat, dalam sidang paripurna ke-27 masa persidangan ke III tahun sidang 2023/2024.
Menurut Amin, peningkatan belanja daerah merupakan kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kutim.
“Fraksi Demokrat berharap realisasi pendapatan dan belanja daerah tahun 2023 ini dapat berbanding lurus dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat dan ekonomi di seluruh sektor kehidupan di Kutim,” ujarnya.
Amin mencatat bahwa realisasi belanja daerah pada tahun anggaran 2023 mencapai Rp7,54 triliun atau 84,18 persen dari anggaran yang telah ditetapkan sebesar Rp8,96 triliun. Ia menekankan bahwa peningkatan ini harus diiringi dengan peningkatan pelayanan publik yang lebih efektif dan efisien.
“Terutama dalam kaitannya dengan berbagai pelaksanaan program yang terkait dengan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan percepatan pembangunan di seluruh wilayah Kutim,” jelas Amin.
Lebih lanjut, Amin mengapresiasi komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan desa. Hal ini dibuktikan dengan realisasi belanja transfer kepada pemerintah desa yang mencapai Rp811,45 miliar atau 98,36 persen dari anggaran sebesar Rp824,94 miliar.
“Dengan angka ini, kami berharap pemerintah Kutai Timur bisa menggenjot laju pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di desa,” ungkap Amin.
Menurutnya, dengan semakin dekatnya pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur (Kaltim), pembangunan di desa-desa di Kutim harus menjadi prioritas.
“Kehadiran ibu kota negara semakin nyata, sehingga pembangunan di desa-desa harus menjadi prioritas,” tandasnya.
Amin juga mendorong agar kebijakan pemerintah semakin adaptif dalam menghadapi perubahan dan perkembangan masyarakat yang dinamis. Dengan harapan dapat semakin mempertajam kebijakan pemerintah menuju perubahan dan perbaikan di tengah perkembangan masyarakat yang dinamis.
Fraksi Demokrat optimis bahwa peningkatan belanja daerah akan membawa dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Kutim.
“Kami yakin, dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita bisa mencapai tujuan tersebut,” pungkas Amin.
Sidang paripurna tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kutim, Jonni, dan dihadiri oleh Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, yang diwakili oleh Asisten III, Sudirman Latif. Sebanyak 21 anggota dewan dan tamu undangan lainnya turut hadir dalam sidang tersebut. (Nur/Mul/ADV/DPRD Kutim)
