Klausa.co

Pengosongan Pasar Pagi Nyaris 100 Persen, Pemkot Siapkan Berbagai Fasilitas di Lokasi Sementara

Kepala Disdag Samarinda, Marnabas (Foto: Rka/Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Proses revitalisasi Pasar Pagi terus dilaksanakan. Terakhir, Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda telah memasang pagar pembatas di kawasan tersebut. Pemagaran tersebut dilakukan untuk menutup akses masuk ke dalam pasar.

Kepala Disdag Samarinda Marnabas menuturkan, hal tersebut segera dilaksanakan usai pengosongan dilakukan. Hal tersebut dilakukan untuk mengmankan aset Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda yang ada di dalam bangunan pasar. Apalagi beberapa waktu lalu terjadi penjarahan besi tua dan rolling door sebagai aset Pemkot.

“Untuk proses pemindahan pedagang sudah hampir 100 persen. Sisa pedagang yang berada di Gang Pandai yang berada di samping Pasar Pagi,” terang Marnabas saat ditemui pada rabu (17/1/2024).

Soal pedagang di Gang Pandai, lanjut Marnabas, ada beberapa pedagang baru yang menempati lapak di sana. Sehingga mesti dilakukan pemagaran. Meski begitu, pihaknya tetap akan menyisakan akses kepada warga.

Baca Juga:  Afif Rayhan: Razia Miras Ilegal Mesti Lebih Sering Dilaksanakan

Sementara itu, soal fasilitas di Pasar Sungai Dama, Pemkot Samarinda telah menyediakan tempat pemotongan unggas. Seperti kandang penempatan ayam hidup dan tempat penjagalannya. Beberapa fasilitas juga terus dibenahi agar menciptakan lingkungan pasar yang bersih.

Kendala yang saat ini dihadapi, masih ada pedagang di sisi Jalan Jelawat dan Otto Iskandardinata yang berjualan hingga ruas jalan. Untuk hal itu, Marnabas sudah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda.

“Kemungkinan dalam beberapa hari ke depan akan melakukan razia,” terangnya.

Segiri Grosir Mulai Ramai

Soal tempat relokasi sementara Pasar Pagi lainnya, yakni Segiri Grosir Samarinda (SGS) sudah berjalan normal. Lokasi sementara untuk pedagang garment Pasar Pagi sudah dilengkapi fasilitas musala di lantai satu dan dua.

Baca Juga:  Pasar Pagi Samarinda akan Berubah Wajah, Berikut Konsepnya

“Untuk listrik, kami minta untuk ditambah dayanya. Agar bisa mengakomodasi pendingin ruangan dan eskalator hanya satu yang baru berjalan” ujar Marnabas. (Rka/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co