Kutai Timur, Klausa.co – Pelatihan kecakapan hidup yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mendapat sambutan hangat dari pemuda setempat. Mereka menunjukkan antusiasme dan komitmen untuk meningkatkan kualitas diri sebagai generasi penerus.
Pelatihan ini merupakan lanjutan dari program seminar wirausaha yang telah dilaksanakan sebelumnya. Tujuannya adalah untuk memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh pemuda untuk berwirausaha dan berinovasi.
Tim Dispora Kaltim yang dipimpin oleh Kepala Bidang Pengembangan, Rasman Rading, datang ke Kutim bersama dengan jajaran instruktur pelatihan. Mereka disambut dengan beragam kegiatan yang menarik dan kreatif oleh tokoh-tokoh pemuda Kutim.
Salah satu kegiatan yang menonjol adalah Liga Pemuda, yaitu sebuah kompetisi olahraga dan festival kuliner yang melibatkan organisasi karang taruna di Kutim. Liga Pemuda ini menampilkan pertandingan sepak bola dan voli, serta aneka makanan khas Kutim.
Selain itu, ada juga penampilan kesenian budaya reog Ponorogo yang menghibur para tamu dan peserta pelatihan. Reog Ponorogo adalah salah satu warisan budaya yang dilestarikan oleh masyarakat Kutim.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif tokoh pemuda Kutim yang menggelar Liga Pemuda ini. Ini bisa menjadi contoh bagi kabupaten/kota lainnya, karena Liga Pemuda ini merupakan bentuk partisipasi dan kreativitas pemuda dalam mengembangkan potensi diri dan daerahnya,” ujar Rasman.
Pelatihan kecakapan hidup tahap I di Kutim dimulai dari Kecamatan Long Mesangat pada 13-17 November. Pesertanya adalah perwakilan dari 12 desa di kecamatan tersebut. Pelatihan ini akan berlanjut di Kecamatan Busang pada 19-25 November.
Dengan menggabungkan pelatihan kecakapan hidup dengan Liga Pemuda, pemuda Kutim menunjukkan kesiapan dan semangatnya untuk maju dan berkembang. Mereka berharap bisa menjadi pemuda wirausaha yang berdaya saing dan atlet berbakat yang berprestasi.
“Kami berharap pelatihan ini bisa memberikan manfaat yang nyata bagi pemuda Kutim. Kami juga berharap akan lahir pemuda wirausaha yang bisa mengembangkan usaha-usaha produktif dan inovatif, serta atlet-atlet berbakat yang bisa mengharumkan nama Kutim di kancah nasional maupun internasional,” tutup Rasman. (Al/Fch/ADV/Dispora Kaltim)
