Kutim, Klausa.co – Semarak Gebyar UMKM yang baru saja digelar di Kabupaten Kutai Timur meninggalkan kesan positif tak hanya bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), tetapi juga bagi perekonomian daerah secara keseluruhan. Hal ini ditegaskan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, Sayid Anjas, yang melihat dampak signifikan dari kegiatan tersebut.
“Gebyar UMKM seperti ini luar biasa dalam mendorong perekonomian,” ujar Anjas dengan penuh semangat.
Ia menuturkan bagaimana para pedagang kecil merasakan lonjakan penjualan yang signifikan selama acara berlangsung. Tak hanya itu, sektor transportasi pun turut merasakan manfaatnya, dengan meningkatnya mobilitas masyarakat yang mengunjungi lokasi Gebyar UMKM.
Bagi Anjas, Gebyar UMKM bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga sebuah lokomotif yang menggerakkan roda ekonomi.
“Kegiatan ekonomi seperti ini sangat menguntungkan bagi UMKM,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya dukungan dan kolaborasi dalam penyelenggaraan event-event besar seperti Gebyar UMKM. “Event-event besar ini memiliki efek menguntungkan yang sangat besar, namun memang diperlukan sejumlah orang untuk mengorganisasinya dan tentu saja membutuhkan anggaran yang cukup besar,” tambahnya.
Anjas optimis bahwa Gebyar UMKM ini bisa terus berlanjut dan berkembang, tergantung pada respons masyarakat.
“Jika animonya besar seperti kemarin, bisa dipertimbangkan untuk ditambah lagi. Hal ini tentu akan mendorong semakin banyak UMKM untuk tumbuh,” ujarnya.
Dengan adanya dukungan dan partisipasi yang terus meningkat, diharapkan Gebyar UMKM ini dapat menjadi agenda rutin yang berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi perekonomian Kabupaten Kutai Timur. Tak hanya meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM, Gebyar UMKM juga dapat membuka lapangan pekerjaan baru, mendorong inovasi dan kreativitas, serta memperkuat daya saing produk-produk lokal. (Nur/Mul/ADV/DPRD Kutim)
