Kukar, Klausa.co – Upaya membina atlet muda di Kutai Kartanegara (Kukar) tak hanya bertumpu pada stadion-stadion megah seperti Rondong Demang atau Aji Imbut. Pemerintah Kabupaten Kukar melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) justru sedang menaruh perhatian serius pada keberadaan lapangan sepak bola di desa-desa.
Bagi Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, pembangunan olahraga tak boleh hanya berpusat di kota. Ia percaya bahwa lapangan-lapangan sederhana di pelosok desa adalah tempat tumbuhnya semangat dan bakat generasi baru sepak bola Kukar.
“Pembinaan atlet sejati justru banyak lahir dari desa. Maka dari itu, kami ingin memastikan fasilitas di sana tetap terjaga dan layak digunakan,” kata Aji saat ditemui pekan ini.
Dispora Kukar telah mendistribusikan alat pemotong rumput dan peralatan perawatan ke sejumlah desa. Tujuannya sederhana tapi vital: menjaga kualitas lapangan agar tetap nyaman dipakai, baik untuk latihan maupun pertandingan lokal. Beberapa kecamatan juga menerima bantuan renovasi berupa perbaikan rumput dan tribun penonton.
Langkah ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga tentang kolaborasi. Dispora menggandeng pemerintah desa dan komunitas sepak bola lokal agar lapangan-lapangan yang telah dibangun tak sekadar menjadi monumen pembangunan, melainkan pusat aktivitas warga.
“Kami ingin fasilitas ini hidup, bukan sekadar dibangun lalu ditinggal. Maka dari itu, pengelolaan harus berkelanjutan, melibatkan semua pihak,” tegas Aji. (Yah/Fch/ADV/Pemkab Kukar)