Samarinda, Klausa.co – Muhammad Husni Fahruddin, yang akrab disapa Ayub, kini resmi menduduki kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur (DPRD Kaltim) periode 2024-2029. Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini dilantik bersama 54 legislator Benua Etam lainnya dalam upacara di Gedung Utama Sekretariat DPRD Kaltim, Senin (2/9/2024).
Dalam sambutannya, Ayub menyampaikan rasa syukur dan tekad kuatnya untuk bekerja sebaik mungkin demi kesejahteraan rakyat Kaltim. Ia berjanji untuk membawa perubahan yang nyata, jauh dari pola kerja yang biasa-biasa saja.
“Saya tak ingin sekadar menjalani rutinitas, saya ingin menghadirkan sesuatu yang luar biasa,” ujar Ayub kepada awak media, dengan nada penuh optimisme.
Ia menekankan bahwa fokus kerjanya bersama Fraksi Golkar ke depan adalah meningkatkan kinerja legislatif yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Terutama di Kaltim, yang kaya akan Sumber Daya Alam (SDA), namun belum diiringi dengan tingkat kesejahteraan yang memadai.
“Kekayaan alam Kaltim harus sejalan dengan kesejahteraan masyarakatnya. Insya Allah, ke depan, SDA ini harus lebih dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” tegas Ayub.
Ayub menyoroti bahwa meski Kaltim memiliki cadangan minyak, gas bumi, batubara, nikel, hingga emas yang melimpah, kekayaan ini belum sepenuhnya dikelola dengan baik untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat setempat.
“Ini yang akan jadi fokus kami. Saya akan menyuarakan hal ini dengan lantang,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Ayub berjanji akan menjadi garda terdepan memperjuangkan aspirasi rakyat Kaltim, meskipun harus menghadapi tantangan dari pemerintah daerah maupun pusat. Ia tak segan untuk “menggedor” kebijakan yang dianggapnya tidak berpihak pada kesejahteraan masyarakat.
“Jika keinginan masyarakat Kaltim tidak diakomodir, saya akan berada di barisan terdepan untuk memperjuangkan itu,” ujarnya tegas, menutup pernyataannya dengan keyakinan kuat.
Ayub tampaknya siap membawa semangat baru di DPRD Kaltim, dengan visi besar yang diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi kesejahteraan rakyat di tanah kaya sumber daya ini. (Wan/Fch/Klausa)
