Samarinda, Klausa.co – Sejumlah pohon, baliho, hingga gardu listrik tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kota Samarinda pada Kamis pagi (13/10/2022). Sebuah pohon di kawasan kantor Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) tumbang dan menimpa bangunan darurat dan para pekerja di kawasan Jalan Tirta Kencana, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota.
Sebanyak dua orang menjadi korban, satu orang dikabarkan meninggal dunia saat dalam perjalanan ke Rumah Sakit dan satu orang lainnya mengalami luka-luka. Dari informasi yang berhasil dihimpun, korban tewas berinisial Sf (26) dan korban luka berinisial Iw (45). Keduanya diketahui berprofesi sebagai pekerja bangunan.
Saat dikonfirmasi, saksi rekan kerja korban bernama Lukman menceritakan, kejadian bermula pada saat ia bersama ketiga rekannya sedang bekerja. Sekitar Pukul 09.45 Wita, tiba-tiba saja langit diselimuti awan hitam lalu disusul dengan hujan deras serta angin kencang.
Lukman berupaya masuk ke dalam bangunan gedung darurat, namun tidak untuk ketiga rekannya. “Saat itu mati listrik, tak lama kemudian ada teriakan suara minta tolong,” ujar Lukman saat dikonfirmasi.
“Posisinya rekan-rekan saya tertimpa pohon tumbang. Saya juga tertimpa bangunan yang ambruk,” lanjutnya.
Dua korban Sf dan Iw yang terluka langsung dilarikan ke rumah sakit. Namun nahas, saat dalam perjalanan, Sf yang mendapat luka serius dinyatakan meninggal dunia. “Yang meninggal luka di bagian kepala dan di wajah. sedangkan Iw luka ringan,” jelas Lukman.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda Teguh Setyawardhana, membenarkan bahwa peristiwa pohon tumbang yang menewaskan satu orang pekerja.
“Kami menerima informasi tersebut sekitar Pukul 10.00 Wita. Pohon tumbang itu diperkirakan setinggi 30 meter dengan diameter 20-50 cm, menimpa bangunan gedung darurat dan bangunan yang dikerjakan para pekerja bangunan,” ujar Teguh.
Mendapat informasi pohon tumbang, pihaknya dengan cepat langsung memberangkatkan tim penyelamat posko 1 dengan 10 personel yang dibantu dengan relawan guna melakukan evakuasi pohon tumbang dan korban.
Saat ini kedua korban meninggal dunia dan luka telah berada di Rumah Sakit Dirgahayu Samarinda. (Was/fch/klausa)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS