Klausa.co

Pemkot Samarinda Gerak Cepat Tangani Banjir, TWAP Pantau Titik Rawan dan Buka Dapur Umum

Kondisi banjir yang melanda Perumahan Bengkuring Raya, Kota Samarinda. (Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Tim Wali Kota Akselerasi Pembangunan (TWAP) Kota Samarinda bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait terus memantau kondisi banjir yang melanda sejumlah wilayah di Samarinda. Hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terakhir serta kiriman air dari wilayah hulu menyebabkan debit air di Waduk Benanga meningkat drastis.

Ketua TWAP Kota Samarinda, Safaruddin, menyampaikan bahwa Pemkot Samarinda langsung mengambil langkah cepat untuk membantu warga terdampak. Salah satu upaya yang dilakukan adalah membuka dapur umum di wilayah Pampang dan Kelurahan Sempaja Timur.

“Begitu debit air di Waduk Benanga naik signifikan, Wali Kota Samarinda Andi Harun segera menginstruksikan kami untuk bergerak cepat. Saat ini, dapur umum sudah beroperasi, bekerja sama dengan BPBD, Dinas Sosial, BPBD Provinsi, serta Forkopimda,” ujar Safaruddin.

Baca Juga:  Kebakaran Pertamini Terus Berulang, Pemkot Samarinda Targetkan Regulasi Pengawasan Segera Selesai

Berdasarkan data yang dihimpun, banjir telah merendam 357 rumah di Pampang dan 317 rumah di Sempaja Timur. Selain bantuan logistik, Pemkot Samarinda juga memastikan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak dengan membuka puskesmas darurat melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda.

“Layanan kesehatan sangat penting, terutama untuk mencegah penyebaran penyakit akibat banjir. Kami telah meminta Dinkes untuk menyiagakan tenaga medis di puskesmas agar warga yang membutuhkan bisa segera ditangani,” tambahnya.

Safaruddin juga menyampaikan bahwa kondisi air di Waduk Benanga mulai surut, begitu pula genangan di wilayah Pampang. Namun, TWAP bersama jajaran Pemkot tetap memantau titik-titik rawan lainnya.

“Kami akan bergerak ke Loa Bakung setelah ini. Ada laporan mengenai tanggul bocor di bawah Perumahan Bukit Mediterania. Ini harus segera ditangani agar tidak memperparah dampak banjir,” jelasnya.

Baca Juga:  Pasca Lebaran Wali Kota Samarinda Instruksikan Disperindag dan Disdamkar Bersihkan Pasar Segiri

Sebagai langkah antisipasi, TWAP juga mengimbau para Ketua RT untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama terhadap anak-anak yang bermain di area banjir.

“Kami minta warga lebih berhati-hati. Jangan biarkan anak-anak bermain di genangan air karena berisiko tinggi. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tegas Safaruddin. (Yah/Fch//Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co