Kutim, Klausa.co – Jimmy, anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), menekankan pentingnya mengesampingkan perbedaan partai politik demi kelancaran tugas-tugas kelembagaan. Menurutnya, ketika sudah berada di dalam ruang DPRD, identitas partai seharusnya melebur, dan semua anggota harus bertindak atas nama lembaga, bukan partai.
“DPRD ini adalah lembaga bersama. Saat kita bekerja di sini, kita tidak lagi berbicara sebagai wakil partai, melainkan sebagai wakil rakyat melalui DPRD,” ujar Jimmy saat berbincang dengan media di ruang kerjanya, Selasa (23/7/2024).
Jimmy melontarkan gagasan agar kepemimpinan komisi-komisi di DPRD Kutim diberikan kepada partai-partai yang tidak menduduki posisi pimpinan, seperti PDIP, Gerindra, Demokrat, dan PPP. Langkah ini, menurutnya, akan memperkuat rasa tanggung jawab kolektif antarpartai dalam menjalankan fungsi kelembagaan.
“Secara pribadi, saya ingin komisi-komisi dipimpin oleh partai-partai yang tidak menjadi unsur pimpinan, seperti PDIP, Gerindra, Demokrat, dan PPP. PKS bisa berada di posisi sekretaris atau wakil,” ujarnya.
Ia menambahkan, tugas dan tanggung jawab di DPRD adalah amanah yang harus dipikul bersama, bukan hanya oleh satu partai tertentu. Jimmy percaya, keseimbangan peran antarpartai penting untuk mencapai tujuan bersama yang lebih besar.
“Ini adalah tanggung jawab kita semua, bukan milik satu partai saja. Kita semua harus bekerja sama untuk kepentingan bersama,” tambahnya.
Lebih jauh, Jimmy menyoroti pentingnya kolaborasi dan sinergi antarpartai dalam DPRD Kutim. Dengan kerjasama yang erat, ia yakin DPRD mampu merumuskan kebijakan-kebijakan yang lebih baik dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
“Kolaborasi antarpartai sangat krusial. Dengan itu, kita bisa melahirkan kebijakan yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kerjasama yang baik akan menghasilkan capaian yang lebih optimal,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Jimmi juga mengingatkan pentingnya komitmen seluruh anggota DPRD dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi. Ia menegaskan bahwa kepentingan masyarakat harus selalu diutamakan di atas kepentingan pribadi atau partai.
“Saya berharap semua anggota DPRD tetap berkomitmen menjalankan tugas dengan tanggung jawab dan dedikasi. Kepentingan masyarakat harus selalu di atas kepentingan pribadi atau partai,” pungkas Jimmy. (Nur/Mul/ADV/DPRD Kutim)