Klausa.co

Sambangi Smansa Samarinda, Sharp Ajak Pelajar Kota Tepian Peduli Lingkungan

Foto bersama tim Sharp Indonesia dan Siswa-siswi SMA Negeri 1 Samarinda (Foto: Apr/Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke-110 tahun, Sharp menggelar Eco Bition Road Show di beberapa kota di Indonesia, termasuk Samarinda. Kegiatan ini bertujuan untuk mengampanyekan pelestarian lingkungan dan mengajak para pelajar untuk berpartisipasi secara aktif dalam menjaga bumi.

Salah satu sekolah yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah SMA Negeri 1 Samarinda. Pada Rabu (22/7/2023), Sharp mengadakan workshop di sekolah tersebut dengan tema From Love Comes Green. Workshop ini dihadiri oleh Pandu Setio, Brand Communication Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Leo Putra Kurniawan, Branch Manager cabang Samarinda, PT Sharp Electronics Indonesia, dan I Putu Suberata, Kepala SMA Negeri 1 Samarinda.

Pandu menjelaskan, Sharp memiliki komitmen kuat terhadap upaya pelestarian lingkungan. Sebagai merek elektronik ternama dunia, Sharp berkontribusi lebih banyak di bidang lingkungan, sosial dan tata kelola.

Baca Juga:  Teknologi Bantu Tingkatkan Prestasi Olahraga Kaltim

“Setiap tahun kita banyak melakukan kegiatan CSR dan kami fokus pada bidang lingkungan sekitar 80 persen. Makanya, workshop ini sejalan dengan visi-misi yang dicanangkan oleh Sharp Corporation pada hari jadinya,” ujarnya.

Menurut Pandu, Samarinda menjadi kota terakhir yang dikunjungi Sharp karena permasalahan sampah di kota ini masih menjadi isu utama lingkungan yang belum terurai. Meskipun pemerintah daerah telah melakukan berbagai upaya guna menekan jumlah sampah yang dihasilkan masyarakat, ia merasa bahwa masalah sampah belum juga usai hingga saat ini.

“Oleh karenanya, guna mendukung program pemerintah, kami telah mengampanyekan pelestarian lingkungan dengan mengajak kaum muda untuk turut serta berpartisipasi secara aktif dalam menjaga bumi,” jelasnya.

Workshop yang ditujukan untuk para siswa SMA Negeri 1 Samarinda ini meliputi beberapa kegiatan. Antara lain aksi bersih, pemahaman kondisi sampah di Indonesia dan cara menanggulanginya, serta daur ulang sampah plastik menjadi barang yang memiliki nilai dan mengurangi pencemaran lingkungan.

Baca Juga:  Samarinda Tancap Gas! Progres Ruang Terbuka Publik Berketahanan Iklim Capai 16 Persen

“Aksi ini guna meningkatkan kesadaran mereka betapa pentingnya membiasakan diri untuk membersihkan dan membuang sampah pada tempatnya. Memang harus dibiasakan dulu akhirnya nanti akan timbul kebiasaan menjaga lingkungan,” paparnya.

Pandu menambahkan, Sharp juga ingin memberikan contoh bagaimana cara mendaur ulang sampah plastik, agar menjadi barang yang bermanfaat. Misal, botol plastik bekas bisa dibuat menjadi pot bunga atau lampu hias.
Selain itu, Sharp juga memberikan tips-tips hemat energi dan ramah lingkungan dalam menggunakan produk elektronik.

“Kami berharap, melalui kegiatan ini akan meningkatkan kesadaran mereka untuk bijak dalam menggunakan plastik dan kebiasaan membuang sampah pada tempatnya bisa diterapkan, serta membangun kreativitas dalam mengelola sampah,” terangnya.

Pada kesempatan ini, Leo Putra Kurniawan, Branch Manager cabang Samarinda, PT Sharp Electronics Indonesia mengatakan, pihaknya juga memberi bantuan berupa speaker aktif dan alat cacah rumput pada SMA Negeri 1 Samarinda.

Baca Juga:  Serangan Buaya di Kukar, Penjaga Keamanan Hilang di Sungai

“Saya rasa sekolah ini sudah konsen terhadap bidang lingkungan. Kami lihat di sini punya lahan yang cukup luas dan ada hidroponiknya juga, makanya kita berikan alat itu. Nanti bisa digunakan untuk membuat pupuk dan mensupport kegiatan lingkungan di sini. Semoga bermanfaat,” harapnya.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Samarinda I Putu Suberata selaku mengucapkan terima kasih atas workshop yang telah digelar oleh Sharp. Menurutnya, kegiatan ini memiliki nilai yang sangat positif sekali dan dapat memberikan dampak baik bagi siswa-siswi SMA Negeri 1 Samarinda.

“Semoga kelak kesadaran siswa-siswi kami akan semakin meningkat dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan bisa mengelola sampah plastik seperti yang diajarkan hari ini,” tuturnya. (Apr/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co