Klausa.co

Samarinda Siap Jadi Kota Cerdas, Ini Langkahnya Menuju IKN

Seminar Pembangunan yang digelar Universitas Muhammadiyah Kaltim (Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Kota Samarinda tidak mau ketinggalan dalam persiapan menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan dibangun di Kalimantan Timur (Kaltim). Sebagai kota penyangga, Samarinda harus berbenah diri dalam berbagai aspek, termasuk pembangunan daerah berbasis Smart City.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, dalam seminar yang digelar di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Selasa (9/1/2024). Andi Harun menjelaskan bahwa Smart City adalah konsep pembangunan kota yang mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas hidup warga.

“Kita harus belajar dari kota-kota di dunia yang sudah menerapkan Smart City, seperti Singapura, Dubai, atau Seoul. Mereka berhasil menciptakan kota yang lebih efisien, nyaman, dan ramah lingkungan,” kata Andi Harun.

Baca Juga:  Andi Harun Yakin Tournament Ikamba Cup Mampu Lahirkan Bibit Pesepak Bola Handal

Andi Harun juga mengatakan bahwa pandemi Covid-19 menjadi momentum untuk mempercepat transformasi menuju Smart City. Ia mengaku bahwa pemerintah kota mengalami banyak tantangan dan hambatan selama pandemi, namun juga mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman.

“Kita harus bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi. Kita harus bisa beradaptasi dengan perubahan dan memanfaatkan teknologi untuk memudahkan pelayanan publik, meningkatkan kesehatan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Rektor II UMKT, Hj Suwoko, mengapresiasi kegiatan seminar yang mengangkat tema Samarinda Smart City. Ia berharap seminar ini bisa meningkatkan wawasan dan pengetahuan civitas akademika UMKT, khususnya terkait pembangunan IKN.

“Kami sebagai bagian dari masyarakat Kalimantan Timur tentu mendukung penuh program pembangunan IKN. Ini adalah kesempatan emas bagi daerah kita untuk maju dan berkembang. Oleh karena itu, kami ingin berkontribusi dengan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdaya saing,” tuturnya.

Baca Juga:  TM dan Penetapan Peserta MTQ Nasional 2024, Kalimantan Timur Bersiap Menjadi Tuan Rumah

Ia juga menilai bahwa Samarinda memiliki potensi besar untuk menjadi kota penyangga yang unggul dan mandiri. Ia berharap seminar ini bisa menjadi inspirasi bagi pemerintah kota, akademisi, dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Samarinda Smart City.

“Kita harus bersinergi dan berkolaborasi untuk menciptakan kota yang lebih baik. Kita harus memanfaatkan teknologi untuk memecahkan masalah dan mencari solusi. Kita harus berinovasi dan berkreasi untuk menciptakan nilai tambah. Kita harus mewujudkan Samarinda Smart City sebagai langkah menuju IKN,” pungkasnya. (Han/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co