Samarinda, Klausa.co – Usai video pengakuan mantan anggota kepolisian Ismail Bolong yang menyetor ke petinggi Polri, beredar lagi data ke mana saja dana tersebut beredar. Data itu tak hanya mengungkap setoran ke petinggi Polri di Jakarta. Diduga Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim, Polresta Samarinda, Polres Kutai Kartanegara hingga Polres Paser juga kecipratan.
Terkait hal ini, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengaku tak tahu tentang data tersebut. “Saya tidak tahu itu, dari mana datanya, coba tanyakan sama yang menyebar,” kata Ary kepada awak media saat dikonfirmasi Senin (7/11/2022) di Mapolresta Samarinda.
Selain itu, saat ditanya mengenai periode dinas Ismail Bolong, perwira melati tiga itu juga mengaku tidak mengetahui detail. “Mulai kapan yang bersangkutan kerja saya kurang tahu. Tetapi kalau ditanya berhenti dari kapan saya tahu. Itu disetujui pensiun dininya sejak April (2022),” jelasnya.
Lanjut Ary, selama menjabat sebagai Kapolresta Samarinda sejak Januari 2022, ia menyebut sempat bertemu dengan Ismail selama sebulan.
“Saya kurang tahu, karena saya sempat bertemu cuman satu bulan saja, sejauh ini saya lihat kinerjanya baik-baik saja,” tutupnya. (Mar/Fch/Klausa)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
