Klausa.co

Pria Ini Nekat Minum Racun Tikus di Hotel dan Tinggalkan Surat Wasiat

Evakuasi jenazah korban bunuh diri (Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Sebuah hotel di Jalan AP Mangkunegoro, Tenggarong, menjadi saksi bisu kematian seorang pria. Pria itu ditemukan sudah tak bernapas lagi di kamarnya, dengan posisi tertelungkup. Ada beberapa barang yang menunjukkan bahwa dia bunuh diri dengan minum racun tikus.

Pria itu diketahui bernama ZN (33), warga Desa Kota Bangun III, Kecamatan Kota Bangun. Dia menginap di hotel tersebut sejak Jumat (5/1/2024) siang. Namun, selama di sana, dia tidak pernah keluar kamar.

“Korban ditemukan pada Senin (8/1/2024) sekitar pukul 15.00 WITA, oleh penjaga hotel yang curiga karena tidak ada aktivitas dari kamar korban,” kata Kanit Reskrim Polres Kukar, IPDA Rastra El Fra.

Baca Juga:  Kukar Bersih-bersih, 700 Lebih Botol Miras Dimusnahkan untuk Cegah Gangguan saat Idulfitri

Menurut Rastra, sebelumnya penjaga hotel sempat mendengar teriakan korban dari dalam kamar, seperti kesakitan. Penjaga hotel mencoba mengetuk dan memanggil korban, tapi tidak ada jawaban.

“Karena sudah jatuh tempo, penjaga hotel membuka pintu kamar dengan kunci cadangan. Dan ternyata, korban sudah tidak hidup lagi,” ujar Rastra.

Di lokasi kejadian, polisi menemukan beberapa barang yang diduga berkaitan dengan kematian korban. Di antaranya, kunci kamar, kunci motor, tiga sampai empat bungkus racun tikus, dan sebuah botol air mineral yang dipotong dan berisi cairan hitam.

“Kami juga menemukan amplop yang berisi surat wasiat korban untuk orang tuanya. Dia minta maaf dan terima kasih karena sudah dibesarkan dari kecil,” kata Rastra.

Baca Juga:  Disdikbud Kukar Terbitkan Edaran Larangan Study Tour, Bebankan Orang Tua dan Sekolah Didorong Kreatif

Dari pemeriksaan awal, polisi menduga korban meninggal karena keracunan racun tikus. Hal ini dilihat dari adanya pembengkakan di tubuh korban, serta keluarnya kotoran dan cairan berdarah dari mulut dan anus korban.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif korban bunuh diri. Kami juga akan melakukan autopsi untuk memastikan penyebab kematian korban,” tutup Rastra. (Yah/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co