Klausa.co

Terang Kampongku “Klik Me”, Program Inovatif Kukar yang Raih Penghargaan dari Unmul

Sekda Kukar, Sunggono saat menerima penghargaan Cum Loude Award (Foto: Istimewa)

Bagikan

Kukar, Klausa.co – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) berhasil meraih penghargaan Cum Loude Award untuk Indikator Pertumbuhan Ekonomi dari Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda. Penghargaan ini diberikan dalam acara Multy Award Mulawarman University Award 2023 yang digelar pada Sabtu (28/10/2023) di Puri Senyiur Hotel, Samarinda.

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi Unmul kepada kabupaten/kota se-Kalimantan Timur yang telah mengembangkan inovasi-inovasi pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat. Unmul menilai berbagai indikator pembangunan seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, politik, dan pertanggung jawaban publik.

Pemkab Kukar mendapat penghargaan berkat program Terang Kampongku “Klik Me” yang memberikan penerangan listrik kepada masyarakat di daerah terpencil dengan menggunakan teknologi internet of things (IoT). Program ini dinilai dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kukar dengan memberdayakan ekonomi lokal.

Baca Juga:  130 Guru yang Lolos Passing Grade Ngeluh Belum Dapat Formasi, Jasniansyah: Akan Kita Koordinasikan dengan Pusat

“Program ini adalah salah satu program unggulan KUKAR IDAMAN yang mencakup bidang-bidang lain seperti pendidikan, kesehatan, politik, dan pertanggung jawaban publik,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar Sunggono, yang menerima penghargaan tersebut.

Ia didampingi oleh tiga pejabat dari Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kukar, yaitu Murdiansyah, Masril, dan Fatul Alamin.

Sunggono mengucapkan terima kasih kepada Unmul atas penghargaan tersebut. Ia juga menjelaskan bahwa program Terang Kampongku “Klik Me” adalah program yang diluncurkan oleh Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin.

“Program ini bertujuan untuk memberikan akses listrik yang murah, mudah, dan ramah lingkungan kepada masyarakat di daerah terpencil yang belum terjangkau oleh PLN,” ujar Sunggono.

Baca Juga:  Lawan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Samarinda, DP2PA Siapkan Langkah Konkret

Cara kerjanya, masyarakat dapat membeli token listrik melalui aplikasi “Klik Me” yang terhubung dengan sistem IoT. Token listrik tersebut dapat digunakan untuk mengaktifkan lampu LED yang sudah dipasang di rumah-rumah warga.

“Dengan adanya program ini, masyarakat dapat menikmati penerangan listrik yang lebih baik dan hemat biaya. Selain itu, program ini juga dapat membuka peluang usaha baru bagi masyarakat, seperti menjual token listrik, menjalankan usaha mikro, atau mengembangkan pariwisata desa,” tutur Sunggono.

“Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dalam pembangunan di Kukar agar dapat memberikan manfaat dan menyentuh kebutuhan masyarakat,” tegas Sunggono.

Selain menjadi pemenang pada indikator pertumbuhan ekonomi, Pemkab Kukar juga masuk ke dalam nominasi pada indikator pelayanan pendidikan dengan program SDM Idaman, indikator kesinambungan dan keseimbangan politik dengan program Forkopimda Mendengar, dan indikator pertanggung jawaban publik.

Baca Juga:  Isran Komitmen Tak Ada Pemecatan Tenaga Honorer

“Semua program ini memang kami gencarkan karena langsung menyentuh pada kebutuhan masyarakat. Jadi Pemkab Kukar kedepan, akan mengingatkan OPD bahwa semua kegiatan yang ada harus bisa memberikan manfaat kepada masyarakat,” pungkas Sunggono. (Dy/Mul/ADV/Diskominfo Kukar)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co