Klausa.co

Samarinda Menuju Zero Waste, Terinspirasi dari Banyumas

Walikota Samarinda, Andi Harun (Sumber Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Kota Samarinda memiliki komitmen untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berupaya untuk mengubah Kota Tepian menjadi lingkungan zero waste atau bebas sampah.

Upaya ini terinspirasi dari Kota Banyumas yang telah berhasil menerapkan konsep zero waste di wilayahnya. Pemkot Samarinda berencana untuk meniru cara Banyumas dalam mengelola sampah sebanyak 600 ton per hari.

“Opsi kita mencontoh Banyumas. Mudah-mudahan satu bulan ini kita sudah memutuskan,” kata Wali Kota Samarinda Andi Harun pada Rabu (25/10/2023).

Andi Harun mengungkapkan bahwa perwakilan dari Banyumas telah memberikan presentasi kepada Pemkot Samarinda di Balai Kota pada Selasa (24/10/2023) kemarin. Mereka membagikan informasi terkait rencana pengadaan mesin-mesin yang dapat mengolah sampah menjadi bahan-bahan yang dapat digunakan kembali.

Baca Juga:  Andi Harun Geram dengan Preman TPA Sambutan, Ini Langkah Tegas yang Akan Dilakukannya

Mesin-mesin tersebut akan ditempatkan secara desentralisasi di 4 Tempat Pemrosesan Sampah Terpadu (TPST) yang tersebar di Samarinda. Andi Harun menyebut perkiraan biaya untuk proyek ini mencapai 19 miliar rupiah, belum termasuk biaya bangunan.

“Tapi ini masih angka sementara, kita akan melakukan pertemuan sekali lagi,” ujarnya.

Proyek zero waste ini bertujuan untuk mengurangi sampah, termasuk plastik, sampah organik, dan bahan lain yang dapat didaur ulang. Misalnya, sampah plastik dapat diubah menjadi paving blok, sedangkan sampah organik dapat dijadikan pupuk kompos.

“Intinya yang dapat mengurai dan mengurangi sampah,” pungkas Andi Harun. (Mar/Bob/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co