Klausa.co

Gelar Sosbang di Lok Bahu, Ananda Sampaikan Pentingnya Memperkuat dan Memperkokoh NKRI

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis saat mengisi sosbang di kelurahan Lok Bahu (Foto: Apr/Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Ananda Emira Moeis menyelenggarakan sosialisasi wawasan kebangsaan empat pilar pada Sabtu (21/1/2023) di Jalan Muhammad Said Gang 10, Kelurahan Lok Bahu Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda. Dalam penyelenggaraannya, politikus PDI Perjuangan tersebut menghadirkan dua narasumber (Ronal Stephen dan Heidy).

Keduanya memberikan pengertian betapa pentingnya mengetahui Pancasila sebagai Ideologi Negara, UUD NKRI 45 sebagai Konstitusi Negara, NKRI sebagai bentuk Negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara.

Maksud dari Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara yaitu, karena Pancasila menjadi dasar untuk dapat mengatur penyelenggaraan negara dan seluruh warga negara Indonesia. Selain itu, Pancasila juga dimaknai sebagai sistem kehidupan Nasional yang meliputi aspek etika/moral, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan. Dalam rangka pencapaian cita-cita dan tujuan bangsa yang berlandaskan dasar negara.

Baca Juga:  Edi Damansyah Jabat Ketua DPC PDI Perjuangan Kukar, Targetkan Kemenangan di Pemilu 2024

“Hari ini kami gelar kegiatan sosbang dengan menyampaikan empat pilar kebangsaan. Kami ingin mengingatkan warga untuk terus memperkuat dan memperkokoh NKRI,” ungkap perempuan kelahiran Jakarta itu.

Sementara itu, Rusli yang merupakan Wakil Ketua RT 12 merasa sangat bersyukur atas kehadiran legislator Karang Paci (sebutan untuk DPRD Kaltim) tersebut. Menurutnya, setiap masyarakat wajib mengetahui betapa pentingnya wawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Alhamdulillah, acara malam ini cukup menggembirakan. Istilahnya, sangat senang jika diadakan per tiga bulan. Apalagi warga RT 12 khususnya di gang 10 Lok Bahu ini lebih akrab dan sangat kekeluargaan. Jadi setiap kali ada acara, kami saling bergotong royong,” jelasnya.

Baca Juga:  Perbaikan Jalan Penghubung Empat Desa di Kubar Perlu Kucuran Rp1,78 Triliun

Menurutnya, wawasan kebangsaan di lingkungan RT 12 Lok Bahu menuju penerapan wawasan kebangsaan. “Cukuplah kalau dilingkungan RT kami untuk wawasan kebangsaan,” terangnya.

Rusli juga berharap, seluruh anggota dewan bisa mengerti dan memenuhi berbagai keperluan masyarakat. Pasalnya, tugas anggota dewan yaitu menyerap aspirasi dan memperjuangkannya.

“Walau sedikit, sebetulnya harapan warga banyak yang harus dipenuhi. Itu saja yang kami minta kepada anggota dewan,” pintanya. (Apr/Fch/Adv/DPRD Kaltim)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co