Samarinda, Klausa.co – Warga Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa, Samarinda Seberang geger akibat penemuan dua jenazah di sebuah rumah pada Kamis, (17/11/2022). Kondisi dua jenazah dalam kondisi tergantung.
Dua jenazah diidentifikasi MD (47) dan anaknya berinisial MA (6). Diduga MD nekat gantung diri akibat tak terima digugat cerai sang istri. Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena dikonfirmasi pada Jumat (18/11/2022) menuturkan, sebelum ditemukan gantung diri MD membawa kabur sang anak dari rumah mertuanya.
“Sekitar sepuluh hari ayah dan anak itu menghilang. Dan akhirnya ditemukan gantung diri, ” tutur Sena.
Sena menjelaskan, dari keterangan istri mendiang, pada Rabu malam (16/11/2022) menerima pesan ancaman melalui chat. Isinya MD akan menghabisi anaknya, kemudian mengakhiri nyawa bila sang istri menolak rujuk.
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tewasnya ayah dan anak dengan cara gantung diri. Polisi juga sudah mengamankan tali nilon yang digunakan korban serta handphone milik korban. “Masih kami dalami, barang bukti juga sudah kita amankan, termasuk saksi-saksi dan istri korban,” pungkasnya. (Mar/fch/klausa)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
