Samarinda, Klausa.co – Sekretaris Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Deni Hakim Anwar menyebut insentif tenaga kesehatan (nakes) di Kota Tepian masih belum layak. Hal tersebut diketahui Deni Hakim Anwar setelah dirinya mendengar keluhan para perawat.
“Beberapa waktu lalu saya menghadiri kegiatan pelantikan Ikatan Perawat Kota Samarinda. Pada kesempatan tersebut, para perawat meminta supaya insentifnya ditingkatkan lagi,” kata Deni Hakim Anwar saat dikonfirmasi, hari Jumat (4/11/2022).
Kendati demikian, Deni Hakim Anwar memahami keuangan daerah yang belum mampu mengakomodir seluruh aspirasi masyarakat tak terkecuali insentif yang kerap dikeluhkan para perawat.
Oleh sebab itu, dirinya berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk terus meningkatkan potensi di semua sektor, agar sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Tepian dapat terus meningkat.
“Kita juga mendorong Pemkot untuk memaksimalkan potensi di semua sektor. Karena kalau PAD meningkat pasti kesejahteraan masyarakat juga ikut meningkat,” terang Deni Hakim Anwar.
Selain itu, politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut menyebut, dalam membantu para perawat di Samarinda, pihaknya akan memberi usulan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang akan datang. “Sehingga pos-pos ini bisa ditingkatkan,” tutup Deni Hakim Anwar.
(Sww/ADV/DPRD Samarinda)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS