Samarinda, Klausa.co – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kerasipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur HM Syafranuddin menjadi inspektur upacara di Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-77, Rabu (17/8/2022) pukul 07.30 Wita.
Kegiatan yang terselenggara di halaman Kantor DPK Provinsi Kaltim Jalan Ir Juanda, Kota Samarinda ini digelar sederhana namun penuh dengan khidmat. Ivan sapaan akrab HM Syafranuddin pun menyampaikan beberapa hal penting untuk kemudian dapat diperhatikan jajarannya.
Pertama, cita-cita menjadikan Hotel Atlit di Gelora Kadrie Oening, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Samarinda sebagai pusat layanan perpustakaan Kaltim. Menurutnya, semua itu akan terwujud hanya saja tinggal menunggu tanggapan Dispora sebagai dinas yang menangani asset Pemerintah Provinsi. “Alhamdulillah, Selasa kemarin sudah menerima surat dari BPKAD yang meminta respon Dispora,” ucapnya.
Bila respon yang diterima positif lanjut mantan Juru Bicara Gubernur Kaltim itu, maka pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan berbagai pihak di antaranya seperti Bappeda dan Dinas PUPR serta Perpustakaan Nasional. “Kita akan segera melakukan koordinasi jika mendapat respon positif dari pengelola Gelora Kadrie Oening,” bebernya.
Pesan selanjutnya, terkait pegawai yang kini diangkat ke dalam jabatan fungsional (Jafung). Ivan juga meminta untuk terus mengasah kemampuan dan berkarya untuk menyambut tongkat estafet kepimpinan di DPK Kaltim. “Saya dan sejumlah pejabat lainnya dalam kurun waktu dua tahun lagi pensiun, karenanya para Jafung harus mempersiapkan diri menggantikan kami-kami ini kelak,” pesannya.
Kemudian terhadap peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-77, ia menaruh harapan untuk direnungngkan semua pegawai DPK Kaltim dengan melakukan intropeksi diri sejauh mana sudah mendarmabaktikan diri kepada bangsa dan negara.
Sedangkan untuk pegawai honorer, diharapkan tidak gelisah dengan rencana penghapusan. Akan tetapi, meningkatkan kemampuan secara terus menerus agar ketika dilakukan seleksi PPPK, bisa diterima. ”Ke depan akan dilakukan Bimbel dan CAT, tujuannya agar pegawai non ASN ini siap mengikuti seleksi PPPK,” tegasnya.
(APR/ADV/Diskominfo Kaltim)
IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS