Klausa.co

Petani Ujoh Bilang Jadi Pelopor Pertanian Organik di Mahulu

Sekda Mahulu, Stephanus Madang. (Foto: Istimewa)

Bagikan

Mahulu, Klausa.co – Beberapa kelompok tani di Kampung Ujoh Bilang mulai mengadopsi sistem pertanian organik sebagai bagian dari upaya mendukung swasembada pangan di Mahakam Ulu. Langkah ini menjadi proyek percontohan untuk wilayah lain yang akan mengikuti secara bertahap.

Sekretaris Daerah Mahulu, Dr. Stephanus Madang, mengungkapkan bahwa pengolahan sawah secara efisien dan berbasis organik telah diperkenalkan kepada petani Ujoh Bilang sejak akhir 2024. Hasilnya cukup menjanjikan dan menjadi landasan penting bagi ekspansi program ke kampung lain.

“Kami ingin menjadikan Kampung Ujoh Bilang sebagai pionir pertanian ramah lingkungan. Dengan sistem ini, hasil pertanian tetap optimal namun biaya produksi bisa ditekan,” jelas Stephanus.

Baca Juga:  Mahulu Siap Jalani PSU: Narasi Damai Jadi Komitmen Bersama

Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan awal ini akan menjadi referensi untuk pengembangan model pertanian organik yang lebih luas, termasuk integrasi dengan sektor peternakan untuk menciptakan pupuk kompos secara mandiri.

Para petani mengaku antusias mengikuti program tersebut, terutama karena didukung pelatihan teknis dan pendampingan dari pemerintah daerah. Program ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani serta menjaga keberlanjutan sumber daya alam Mahulu. (Nur/Fch/ADV/Pemkab Mahulu)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co