Samarinda, Klausa.co – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim terus berupaya meningkatkan kualitas dan daya saing pemuda di Bumi Etam. Salah satu caranya adalah dengan menggelar pelatihan kecakapan hidup di sejumlah kabupaten/kota, termasuk Kutai Kartanegara (Kukar).
Pelatihan kecakapan hidup di Kukar berlangsung di dua lokasi dengan dua tema yang berbeda. Di Lembaga Pendidikan Khusus Anak (LPKA) Tenggarong, tema yang diangkat adalah kerajinan kayu dan rotan. Sedangkan di Hotel Grand Elty Singgasana, tema yang dipilih adalah desain grafis.
Kegiatan ini diikuti oleh 90 peserta yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari binaan LPKA, pelajar, hingga mahasiswa. Mereka mendapatkan materi dan bimbingan dari para instruktur yang berpengalaman di bidangnya.
Untuk pelatihan di LPKA diikuti 60 peserta, pemateri yang dihadirkan adalah Yunus Tangke, Muhammad Farid, Yuyun Saputra, Mardi Siswoyo. Sementara di Grand Elty Singgasana, 30 orang peserta dibimbing oleh Rizky Rizaldy selaku instruktur bersama asisten Fuad Azmi dan Priyo. Pelatihan desain grafis diikuti peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Kukar.
Pelatihan kecakapan hidup ini bertujuan untuk memberikan bekal ilmu dan keterampilan kepada para pemuda, agar mereka bisa menghadapi tantangan kehidupan dengan optimis, kreatif, dan inovatif. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan bisa mendorong para pemuda untuk berwirausaha dan menjadi teladan bagi masyarakat.
Kepala Dispora Kaltim, yang diwakili oleh Analis Kebijakan Ahli Muda Agung Sugiarto, mengatakan bahwa pelatihan kecakapan hidup ini merupakan wujud dari visi Kaltim Berdaulat.
“Kami ingin membangun pemuda yang berdaya saing, yang bisa berkontribusi untuk kemajuan daerah dan bangsa. Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau tidak sekarang, kapan lagi?” ujarnya saat membuka kegiatan pelatihan di Kukar.
Pelatihan kecakapan hidup ini merupakan salah satu program unggulan Dispora Kaltim. Hingga saat ini, pelatihan ini telah menyentuh ribuan pemuda di berbagai kabupaten/kota di Kaltim. Dispora Kaltim berharap, pelatihan ini bisa terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi para pemuda dan masyarakat Kaltim. (Al/Fch/ADV/Dispora Kaltim)
