Klausa.co

Lirik Hotel Atlet sebagai Pusat Perpustakaan Kaltim, DPK Berencana Buat Diorama 6 Dimensi Berteknologi Tinggi

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kaltim Syafranuddin

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur berencana untuk menjadikan Hotel Atlet yang terletak di Kompleks Gelora Kadrie Oening, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Samarinda sebagai pusat layanan perpustakaan di Benua Etam.

Menanggapi rencana tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Agus Tiannur menuturkan bahwa pihaknya menunggu keputusan Gubernur Isran Noor. “Hotel Atlet ini belum lagi prosesnya, kami menyerahkan keputusannya pada gubernur. Yang jelas, prosesnya masih panjang,” ucapnya, beberapa waktu lalu.

Di tempat terpisah, Kepala DPK Provinsi Kaltim Syafranuddin berkeinginan untuk memanfaatkan eks Hotel Atlet sebagai Pusat Pelayanan Perpustakaan Kaltim. Apabila hal tersebut menjadi kenyataan, maka DPK akan bisa membuat diorama di Kaltim dengan menggunakan teknologi tinggi.

Baca Juga:  Kantor Baru, Budaya Kerja Baru: Edi Damansyah Dorong Perubahan di Bukit Biru

“Jika kami mendapatkan amanah untuk bisa memanfaatkan eks Hotel Atlet itu, Insha Allah ke depan akan dibuat sebuah diorama Kaltim yang menggunakan teknologi tinggi,” harapnya.

“Kalau bisa di atas Keong Emas, sehingga pengunjung bisa menikmati, menggali dan belajar sejarah yang ada di Kaltim ini. Mulai dari jaman kerajaan hingga sekarang, selain itu ada juga film tambang, perkayuan dan sebagainya,” sambungnya.

Diorama Arsip yang dicita-citakan mantan Juru Bicara Gubernur ini, yakni Diorama yang bakal memadukan seni dan teknologi. Sehingga, dokumentasi yang arsip layaknya nonton film layar besar. “Pokoknya, dijamin pengunjung nggak bakal bosan,” tegasnya.

Pasalnya, selama pengunjung menikmati hiburan berupa film layar besar. Pihaknya akan menyajikan data-data atau dokumen sejarah plus audio yang bagus. Tentu saja, DPK akan melakukan kerja sama dengan banyak pihak termasuk seniman Kaltim. Mereka akan menghiasai diorama DPK nantinya.”Pokoknya, pengunjung nggak bakal bosan,” jelasnya.

Baca Juga:  Gubernur Kaltim Isran Noor dan Rektor Unmul Prof Masjaya Masuk Tim Transisi IKN

Lebih jauh, Ivan, sapaan akrabnya, bercerita bahwa Kaltim dikenal sebagai provinsi yang memiliki berbagai musim yakni Musim Banjir Kap yakni masa jayanya penebangan kayu hingga hadir pabrik plywood, kemudian bergeser ke tambang minyak, emas dan batu bara.

Namun, sayangnya peristiwa yang membuat nama Kaltim tersohor dengan sebutan “Daerah Kaya” belum terdokumentasikan dengan baik. Sehingga, tidak ada tayangan yang bisa mengajak masyarakat luas mengetahui seluk beluk masing-masing musim itu.

“Di Kaltim ini, tambang batubara pertama kali itu ada di Loa Kulu, bekas-bekas penambangan itu sudah tidak ada, Insha Allah kami akan menggalinya hingga bisa menjadi sebuah dokumen yang baik dan edukasi,” paparnya.

Baca Juga:  Tertundanya Pembangunan IKN, Tertunda Pula Pembangunan Kaltim

(APR/ADV/Diskominfo Kaltim)

 

IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co