Samarinda, Klausa.co – DPD Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (Gamki) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan Konferda III pada 25-26 Agustus 2023 di Aula Gedung Dispora Kaltim, Samarinda. Acara ini bertujuan untuk memilih ketua dan pengurus baru untuk periode 2023-2026.
Konferda ini mengusung tema ‘Pulihkan Bangsa Kami (Mazmur 80) serta Wujudkan Kepemimpinan Kristen yang Transformatif dan Inovatif’. Tema ini sejalan dengan visi Gamki untuk menjadi organisasi pemuda Kristen yang berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
Ketua DPD Gamki Kaltim yang akan berakhir masa jabatannya, Nixson Butarbutar, berharap pengurus baru dapat melanjutkan dan meningkatkan kinerja organisasi.
“Perlu adanya estafet kepemimpinan di Gamki untuk meningkatkan inovasi dan transformasi sesuai tema Nasional. Saya harap pengurus baru bisa lebih matang lagi dalam berorganisasi,” ujarnya.
Nixson yakin, anak-anak muda dalam kepengurusan yang baru akan berusaha membuat Gamki Kaltim menjadi salah satu organisasi terbaik di Bumi Etam. Tentu harapannya, apa yang sudah dibangun hingga hari ini kelak bisa ditingkatkan lagi.
Ia juga mengajak para pemuda Kristen di Kaltim untuk bersinergi dengan lembaga-lembaga kepemudaan dan keagamaan lainnya.
“Kita harus saling merangkul, karena kita bersaudara. Kita harus saling membantu. Kalau ada yang kurang, coba untuk disempurnakan bukan saling menjelekkan,” kata Nixson.
Pemilihan ketua baru akan dilakukan pada Sabtu (26/8/2023) dengan sistem formatur. Setelah itu, pengurus baru akan menyusun program-program kerja untuk tiga tahun ke depan. Salah satu isu penting yang harus dihadapi adalah pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kaltim.
Ketua Umum DPP Gamki Sahat M.P Sinurat mengingatkan agar pemilihan berlangsung dengan damai dan demokratis. Siapa pun yang terpilih menjadi Ketua Gamki Kaltim bisa menjadi panutan untuk kepengurusan baru.
“Entah nanti calonnya satu orang atau lebih, tolong gunakan Konferda ini untuk bisa merumuskan apa yang menjadi program kerja ke depan. Pilih pemimpin yang bisa mengarahkan dan memimpin kita untuk mengerjakan program kerja tersebut,” pesannya.
Kepengurusan Gamki Kaltim periode 2023-2026, diharapkan Sahat, dapat bersatu dan saling bekerja sama sebagai satu kesatuan. Sehingga, semua tugas-tugas kerja yang harus dilakukan dalam tiga tahun ke depan bisa berjalan dengan lancar. Baik di internal maupun eksternal Gamki Kaltim.
“Kalau eksternal, contohnya pemindahan IKN, kan itu butuh kontribusi dari Gamki. Kira-kira apa saja yang harus bisa dilakukan, jangan sampai nanti sibuk dengan konflik internal, malah kita enggak bisa melakukan apa-apa di eksternal. Saya harap semuanya bisa rukun dan guyub,” tegasnya. (Apr/Fch/Klausa)