Samarinda, Klausa.co – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) berkomitmen untuk memperjuangkan anggaran olahraga bagi para atlet di provinsi ini. Hal ini dilakukan untuk mendukung peningkatan prestasi atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh – Sumatera Utara (Sumut).
Menurut Ketua Komisi III DPRD Kaltim Veridiana Huraq Wang, Pemerintah Provinsi Kaltim harus memberikan pembinaan dan fasilitas yang memadai kepada para atlet di Bumi Etam. Ia mengatakan, para atlet harus dilatih secara maksimal agar bisa bersaing dengan atlet-atlet dari daerah lain.
“Harus diberi pembinaan-pembinaan serta difasilitasi oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) agar mereka bisa latihan dengan maksimal,” ujar politikus PDI Perjuangan itu saat dihubungi klausa.co, Senin (6/11/2023).
Ia menambahkan, pembibitan atlet harus dilakukan sejak sekarang sebagai persiapan yang matang terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM) di Provinsi Kaltim. Dengan begitu, para atlet bisa tampil lebih optimal saat bertanding di PON nanti.
“Latihan yang mereka mereka lakukan juga harus maksimal mulai sekarang, agar kelak mereka bisa meraih medali di PON yang akan datang,” jelasnya.
Terkait anggaran olahraga, Veridiana yang juga Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kaltim ini menyatakan akan mengawasi realisasi anggaran yang berkaitan dengan kesejahteraan dan pembinaan atlet-atlet di Bumi Etam. Dia berharap, anggaran sejalan dengan janji Gubernur Kaltim (periode 2018-2023) Isran Noor.
“Jadi mengenai anggaran, nanti kami dari DPRD Kaltim akan memantau. Bagaimana realisasi dari anggarannya. Apa sesuai dengan janji Pak Gubernur, seperti yang beliau sampaikan beberapa waktu lalu,” tegasnya.
Veridiana juga mengatakan, anggaran Provinsi Kaltim saat ini sudah mulai membaik. Makanya, dia optimis anggaran olahraga tidak akan menjadi masalah asalkan sistem organisasinya baik.
“APBD Provinsi Kaltim sekarang kan sudah mulai membaik. Jadi kemungkinan besar untuk masalah anggaran, kalau memang sistem organisasinya baik, tentu tidak menjadi masalah, kami yang akan membantu,” pungkasnya. (Apr/Fch/ADV/DPRD Kaltim)
