Samarinda, Klausa.co – Andi Satya Adi Saputra, anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) yang resmi dilantik pada Oktober 2024, membawa semangat baru ke parlemen. Sebagai seorang berlatar dokter spesialis dan pendidik, ia menjadikan sektor kesehatan dan pendidikan sebagai dua fokus utama dalam masa jabatannya.
“Kesehatan dan pendidikan adalah dua pilar utama untuk membangun masyarakat yang sejahtera. Tanpa keduanya, kualitas hidup rakyat sulit untuk ditingkatkan,” kata Andi, mantap.
Andi memaparkan visinya soal pemerataan akses layanan kesehatan. Ia menyoroti disparitas yang terjadi antara kawasan perkotaan dan pedalaman. Menurutnya, masyarakat di daerah terpencil dan perbatasan Kaltim sering kali luput dari perhatian.
“Fasilitas kesehatan tidak boleh terkonsentrasi di kota besar seperti Samarinda dan Balikpapan saja. Warga di pelosok juga berhak atas layanan yang sama berkualitasnya,” tegas Andi.
Sebagai legislator sekaligus dokter, Andi memahami betul bahwa kesehatan adalah fondasi bagi pembangunan. Ia berencana mendorong kebijakan yang memperkuat layanan kesehatan hingga pelosok, termasuk meningkatkan ketersediaan tenaga medis dan infrastruktur.
Selain kesehatan, pendidikan menjadi perhatian utama Andi. Ia melihat peran strategis Kaltim sebagai bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai peluang untuk mencetak sumber daya manusia berkualitas.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Dengan meningkatkan kualitas pendidikan, kita bisa mempersiapkan generasi muda yang siap bersaing, tidak hanya di tingkat nasional tapi juga global,” ujarnya.
Andi mengungkapkan bahwa Kaltim membutuhkan sistem pendidikan yang mampu menjawab tantangan masa depan. Ia mendorong kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk mewujudkan pendidikan yang inklusif dan berorientasi pada pengembangan keterampilan.
Ia pun meminta masyarakat untuk aktif mengawasi kinerja anggota dewan agar setiap program yang dicanangkan benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat.
“Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat dan pemerintah, kita bisa membangun Kaltim yang lebih maju, lebih adil, dan lebih sejahtera,” tutup Andi. (Yah/Fch/ADV/Dispora Kaltim)