Klausa.co

Gelar Open Tournament Perdana di Kaltim, Dispora Minta Atlet Angkat Besi Bertanding Secara Sportif

Kadispora Kaltim Agus Tiannur diwakili Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Masturi Akbar Tapippullah membuka Open Tournament Angkat Besi Piala Gubernur, Kamis (11/8/2022).

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur gelar Open Tournament Angkat Besi Piala Gubernur Junior/Remaja selama empat hari mulai tanggal 11 hingga 14 Agustus 2022 di Gor Serbaguna Kadrie Oening, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Samarinda.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kaltim Agus Tiannur melalui Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Masturi Akbar Tapippullah memberikan apresiasi terhadap penyelenggaraan open tournament angkat besi ini.

Acara ini terlaksana tidak terlepas dari pada ditetapkannya angkat besi sebagai salah satu pilar Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia. “Oleh karenanya, mari kita dorong cabor ini agar lebih maju lagi,” ucapnya.

Baca Juga:  Stok Beras Samarinda Aman, Pemkot dan Bulog Siap Sambut Nataru 2024

Menurutnya, cabor angkat besi banyak meraih prestasi di antaranya kejuaraan pekan olahraga pelajar Nasional di Jakarta pada tahun 2019. “Cabor angkat besi ini menyumbangkan medalinya untuk Kaltim. Saya harap, kelak bisa melahirkan prestasi lainnya untuk Kaltim seperti tahun-tahun sebelumnya,” harapnya.

Pada kesempatan ini, ia berpesan agar atlet yang mengikuti tournament selama empat hari tersebut dapat bertanding dengan sportif dan kejujuran. “Sedangkan untuk wasit dan juri, saya minta untuk laksanakan tugasnya sesuai ketentuan yang berlaku,” pintanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Hendra RA membeberkan bahwa tournament ini diikuti 98 peserta dari enam provinsi di antaranya Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Papua dan Jambi. “Harusnya banyak yang hadir kalau ini disosialisasikan jauh hari,” katanya.

Baca Juga:  Jersey Terbaru, Borneo FC Usung Semangat Baru di Liga 1

Ketidakhadiran provinsi lainnya lanjut Hendra, disebabkan masing-masing daerah disibukkan dengan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). “Seharusnya 34 provinsi hadir dalam event bergengsi ini, namun mereka tidak hadir karena waktunya bersamaan dengan Porprov,” bebernya.

“Tapi kita tetap bersyukur, ini sebagai awal uji coba dan keinginan kita memperlihatkan kepada masyarakat bahwa kejuaraan angkat besi secara perdana bisa terselenggara di Kaltim,” sambungnya.

(APR/ADV/Diskominfo Kaltim)

 

IKUTI BERITA KLAUSA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co