Klausa.co

Membedah Visi Misi Calon Rektor Untag Samarinda, Tawarkan Gagasan Transformasi Kampus

Calon Rektor Untag Samarinda Periode 2024-2029 ( Foto : Istimewa )

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Dinamika pemilihan Rektor Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda periode 2025–2029 kian menghangat. Dua nama kandidat kuat yang kini mencuri perhatian adalah Dr. Isnawati, SH., MH., dan Dr. Ir. Zuhdi Yahya, M.P.

Isnawati saat ini menjabat sebagai Ketua Program Studi Magister Hukum, sementara Zuhdi merupakan Dekan Fakultas Pertanian yang juga dikenal aktif dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan dan organisasi profesi, baik di tingkat regional maupun nasional.

Dalam forum dialog terbuka bersama sivitas akademika, Isnawati memaparkan visinya untuk membangun kampus yang inovatif, kreatif, mandiri, dan berwawasan kebangsaan.

Isnawati menyebut, pentingnya peningkatan mutu pendidikan dan penelitian dengan kurikulum inovatif serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Ia juga berkomitmen untuk membuka ruang eksplorasi gagasan agar kampus menjadi rumah bagi kreativitas.

Baca Juga:  Patroli Gabungan TNI di Kawasan IKN, Mencegah Penambangan Ilegal dan Menjaga Kelestarian Lingkungan

“Kami ingin menciptakan lingkungan akademik yang mendorong setiap insan kampus bebas berinovasi, cerdas berkreasi, dan tidak sekadar mengejar prestasi, tetapi juga memberi manfaat bagi masyarakat luas,” ujar Isnawati dalam pemaparan visinya.

Dukungan untuk Isnawati mengalir dari Salah satu alumni, Notaris Maria Astuti, SH., yang juga merupakan pengurus Ikatan Alumni (IKA) Untag Samarinda.

“Bu Isnawati memiliki integritas, pengalaman panjang di dunia akademik, dan tidak terafiliasi dengan kepentingan politik. Beliau sangat fokus pada kemajuan Untag dan masa depan mahasiswa,” ucap Maria, Jum’at (27/6/2025).

Di sisi lain, Zuhdi Yahya tampil dengan visi membangun Entrepreneurial University yang unggul, berakhlak mulia, dan berdaya saing global melalui tata kelola profesional.

Baca Juga:  BBPJN Kaltim Siapkan Langkah Antisipasi, Pemasangan Fender di Jembatan Mahakam

“Kampus harus menjadi ruang tumbuh yang mencetak lulusan berakhlak dan adaptif terhadap perubahan zaman, pembangunan SDM unggul, tata kelola universitas yang baik, kampus hijau, hingga internasionalisasi Untag ,” ujar Zuhdi.

Ia menjadi dosen sejak 2010 dan kini menjabat Dekan Fakultas Pertanian periode 2022–2026. Di luar akademik, ia juga aktif di dunia usaha, organisasi kemasyarakatan, olahraga, kepemudaan, hingga profesi, baik di Kaltim maupun tingkat nasional.

Profil dan rekam jejak Zuhdi pun turut mendapat respons dari kalangan mahasiswa.

“Pak Zuhdi punya pengalaman yang panjang di kampus dan organisasi. Tantangannya, bagaimana bisa benar-benar membawa semangat entrepreneur masuk ke lingkungan akademik secara nyata,” ujar Rahman, mahasiswa Untag. (Din/Fch/Klausa)

Baca Juga:  Hidupkan Kembali Geliat UMKM di Tengah Pandemi, Samarinda Food Festival 2022 Resmi Dibuka

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co