Klausa.co

Mobil Pengetap BBM di Samarinda Terbakar, Seorang Wartawan Terluka Dilarikan ke Rumah Sakit

Sebuah minibus terbakar di jalan Pulau Sulawesi, Samarinda (foto: Klausa.co)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Api berkobar hebat dari sebuah minibus yang tengah melintas di Jalan Pulau Sulawesi, Kecamatan Samarinda Kota, pada Selasa (4/4/2023) malam. Mobil itu diduga mengangkut sejumlah jeriken berisikan bensin yang hendak ditimbun atau dijual di luar SPBU.

Peristiwa itu terekam kamera CCTV rumah salah satu warga. Dalam rekaman CCTV berdurasi 24 detik yang diterima Klausa.co, peristiwa itu terjadi pada pukul 22.26 Wita.

Mulanya mobil diduga milik pengetap BBM tersebut melintas dari arah Jalan Pangeran Diponegoro. Tiba-tiba saja mobil terbakar. Tampak sang sopir melompat saat api berkobar membakar kabin mobil.

Mobil yang sempat terus melaju tanpa pengemudi itu baru bisa berhenti setelah tertabrak trotoar dan terbakar di pinggir Jalan Pulau Sulawesi.

Baca Juga:  Sudah Tiga Hari Batu Bara Terbakar di Tongkang yang Berlabuh Tanpa Mengantongi Izin Berlayar

Seorang saksi mata menuturkan, aroma bensin begitu menyeruak saat mobil itu terbakar. Tak hanya mobil yang terbakar, drainase di sepanjang Jalan Sulawesi ikut berkobar.

Disebabkan tumpahan bensin dari mobil yang mengalir ke saluran drainase di pinggir jalan tersebut. Petugas pemadam kebakaran dan relawan yang tiba di lokasi kejadian berusaha memadamkan api dengan menyemprotkan busa hingga menimbun api dengan pasir.

Dari pantauan media ini, sempat terjadi ledakan di lokasi kejadian. Disebabkan api menyambar jeriken berisikan bensin yang sebelumnya sempat dievakuasi petugas. Nahas, tiga relawan dan seorang wartawan menjadi korban sambaran api.

“Sekitar empat orang, tiga relawan dan satunya wartawan,” jelas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda Hendra AH saat ditemui di lokasi kejadian.

Baca Juga:  Akhir Pelarian Jusman, Pengetap yang Sebabkan Kebakaran Hebat di Samarinda

Pewarta yang menjadi korban diketahui bernama Joko Iswanto. Wartawan media cetak Samarinda Pos itu mengalami luka akibat tersambar api di bagian tangan. Joko kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

“Ledakan dari jeriken berisi BBM yang sebelumnya diamankan menjauhi mobil, tapi ternyata karena api menyebar melalui parit akhirnya meledak,” terangnya.

Sementara itu, api baru bisa dipadamkan petugas sekitar dua jam. Belum diketahui identitas dari pengemudi mobil yang terbakar itu. Saat ini polisi masih lakukan penyelidikan sebab kebakaran dan motif penimbunan bensin. (Mar/Mul/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co