Klausa.co

Hilang Kendali, Mahasiswi Tewas Dalam Kecelakaan Maut

Zefiria Mebang, korban kecelakaan maut di kawasan jl AW Syahranie (Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Sebuah kecelakaan maut menewaskan seorang mahasiswi bernama Zefiria Mebang (21) di Jalan Abdul Wahab Syahranie, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Samarinda Ulu, pada Kamis (2/2/2023) sekira pukul 03.00 Wita. Sepeda motor Yamaha Vixion bernopol KT 3472 UT yang dikendarai korban mengalami kehilangan kendali.

Dari data yang dihimpun, saat kecelakaan korban memacu tunggangannya cukup kencang arah Sempaja menuju Jalan Juanda.
pada saat melintas di depan pintu masuk Polder Air Hitam, korban diduga kehilangan kendali akibat memacu kendaraan terlalu kencang. Saat hilang kendali motor sport berkapasitas mesin 150cc itu menabrak Honda Vario bernopol KT 2708 OD yang dikendarai Rahmat Agung (21) dari arah yang berlawanan.

Baca Juga:  Honda Jazz Terjun 15 Meter ke Laut, Pengemudi Tewas Terjebak di Dalam Mobil

Akibat tabrakan itu, tubuh dan kendaraan Zefiria terpental hingga menghantam bagian depan mobil type Nissan bernopol KT 1000 SC yang juga melaju dari arah Flyover Juanda.
Detik-detik kecelakaan itu pun sempat terekam kamera CCTV di sekitar lokasi dengan durasi 16 detik.

Dari kecelakaan itu, membuat korban mengalami sejumlah luka fatal hingga menyebabkan dirinya meregang nyawa saat dievakuasi menuju rumah sakit.

Dikonfirmasi mengenai kecelakaan tersebut, Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo mengaku jika pihaknya masih belum dapat memberikan keterangan merinci.

“Iya betul, sekarang kami masih melakukan proses (penyelidikan) dan belum bisa menyimpulkan kejadian (pastinya),” ucap Gulo saat dikonfirmasi awak media, Kamis (2/2/2023) sore.

Baca Juga:  Kecelakaan Tunggal, Pemuda Tanpa Identitas Meregang Nyawa di Jalan RE Martadinata, Samarinda

Ditanya lebih jauh terkait dengan kondisi Rahmat Agung dan pengemudi mobil, Gulo tak banyak bicara. Lantaran dikatakannya saat ini pihak yang terlibat kecelakaan masih menjalani proses penyelidikan lebih lanjut.

“Sudah ada saksi yang kita periksa, tapi itu masih dalam ranah penyidikan jadi sabar dulu,” pungkasnya. (Mar/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co