Samarinda, Klausa.co – Taman Bebaya Samarinda, yang terletak di Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sungai Kunjang, tampak ramai dan meriah. Di sana, puluhan tenda berwarna-warni berjejer rapi, menawarkan berbagai produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) kepada pengunjung. Ini adalah bagian dari kegiatan Taman Bebaya Fair, sebuah pameran UMKM yang digagas oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda.
“Kami ingin menghidupkan Taman Bebaya sebagai salah satu destinasi wisata di Kota Samarinda. Banyak masyarakat yang meminta agar ada yang berjualan makanan dan minuman di sini. Makanya kami berkolaborasi dengan OPD yang membina UMKM, untuk menyelenggarakan pameran ini,” kata Didi Zulyani, Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan (LLJ) Dishub Kota Samarinda, saat ditemui di lokasi pameran.
Menurut Didi, pameran ini akan berlangsung setiap hari Senin hingga Jumat, mulai dari pukul 15.00 Wita sampai 18.00 Wita. Ada dua sesi yang disediakan, yaitu sesi pagi (06.00-10.00 Wita) dan sesi sore (15.00-18.00 Wita). Setiap sesi, ada sekitar 20 pelaku UMKM yang berpartisipasi, sehingga total ada 40 pelaku UMKM yang terlibat dalam pameran ini.
“Kami sudah menyediakan lahan yang cukup memadai bagi para pelaku UMKM. Mereka hanya perlu membayar biaya kontribusi, yang sebenarnya bukan dana sewa, tapi dana untuk kebersihan dan keamanan di Taman Bebaya. Kami juga mengatur lahan parkir, agar pengunjung tidak kesulitan mencari tempat untuk kendaraannya. Kami siapkan empat personil untuk mengawasi parkir, dan kalau perlu kami tambah lagi,” jelas Didi.
Pameran UMKM ini resmi dibuka pada hari Selasa (27/02/2024), dengan dihadiri oleh beberapa pejabat dari Pemkot Samarinda. Didi berharap, kegiatan ini bisa meningkatkan potensi kunjungan dan omzet para pelaku UMKM di Kota Samarinda.
“Kami berencana untuk mengadakan pameran ini secara rutin, setidaknya dua kali dalam setahun. Kami juga berharap, pameran ini bisa menjadi ajang promosi dan silaturahmi bagi para pelaku UMKM, serta memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Samarinda,” pungkasnya. (Yah/Fch/Sekala)
