Samarinda, Klausa.co – Kabupaten Paser sedang memantaskan diri menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Kalimantan Timur (Kaltim) 2026. Kabupaten ini ingin menjadikan momentum Porprov sebagai lompatan besar menuju pusat pengembangan olahraga baru di Kaltim.
Hal itu ditegaskan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Paser, Katsul Wijaya, dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakeprov) KONI Kaltim 2025 di Samarinda, Senin (17/2/2025). Ia mengungkapkan, Paser telah menyiapkan strategi jangka panjang agar infrastruktur olahraga yang dibangun tidak hanya bermanfaat untuk Porprov, tetapi juga menjadi warisan bagi pengembangan atlet lokal kelak.
“Porprov VIII Kaltim 2026 bukan sekadar kompetisi. Kami ingin menjadikannya sebagai batu loncatan bagi Paser untuk berkembang menjadi pusat olahraga baru di Kaltim,” ujar Katsul Wijaya.
Keseriusan Paser dalam menyukseskan Porprov 2026 terlihat dari besarnya investasi di sektor infrastruktur. Berbagai pembangunan dan rehabilitasi venue olahraga terus dikebut. Dari total 68 cabang olahraga (cabor) yang direncanakan, 90 persen bisa digelar di Paser. Bahkan, daerah ini menambahkan 18 cabor baru untuk semakin memperkaya ajang tersebut.
Namun, tantangan tetap ada. Tiga cabor harus dicoret dari daftar pertandingan karena keterbatasan venue. Meski begitu, Pemkab Paser memastikan sarana dan fasilitas pendukung lain, seperti layanan kesehatan dan transportasi, tetap menjadi prioritas.
“Kami ingin memastikan setiap atlet, ofisial, dan penonton mendapatkan pengalaman terbaik selama Porprov berlangsung. Ini bukan hanya tentang pertandingan, tetapi juga bagaimana olahraga bisa menjadi bagian dari kebangkitan ekonomi dan sosial di Paser,” kata Katsul Wijaya.
Porprov VIII Kaltim 2026 juga akan menjadi ajang seleksi atlet menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara. Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, Paser berharap bisa melahirkan atlet-atlet unggulan yang mampu bersaing di tingkat nasional.
“Kami yakin dengan kerja sama dan dukungan penuh dari semua pihak, Porprov VIII Kaltim 2026 tidak hanya akan berjalan sukses, tetapi juga meninggalkan warisan positif bagi dunia olahraga di Paser dan Kaltim,” tutup Katsul. (Nur/Fch/Klausa)
