Klausa.co

Mulai 2024, Unmul Wajibkan Maba Tinggal di Asrama

Rektor Unmul Abdunnur saat berinteraksi dengan mahasiswa baru angkatan 2023 (Foto: Apr/Klausa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Mulai tahun 2024, mahasiswa baru (maba) Universitas Mulawarman (Unmul) harus siap-siap tinggal di asrama kampus. Selama satu tahun, mereka akan menghuni asrama dari semester 1 sampai 2.

Asrama ini bukan sekadar tempat tinggal, tapi juga sarana untuk membentuk karakter dan mental mahasiswa Unmul. Rektor Unmul Abdunnur mengatakan, asrama ini akan menjadi standar hidup bagi mahasiswanya.

“Di sana ada fasilitas lengkap untuk mendukung pembelajaran. Ada juga penguatan karakter kebangsaan dan mental,” katanya saat menyambut maba angkatan 2023 yang ikut Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), Kamis (3/8/2023).

Abdunnur berharap, asrama ini bisa melahirkan lulusan Unmul yang tidak hanya pintar, tapi juga beriman, taqwa dan cinta tanah air.

Baca Juga:  Pelindo Klarifikasi Insiden Muara Muntai, Warga Bantah Tudingan Aksi Premanisme

Namun, tantangan terbesar adalah menyiapkan kapasitas asrama yang cukup untuk menampung ribuan maba setiap tahunnya. Tahun ini saja, ada hampir enam ribu maba yang masuk Unmul. Sementara itu, asrama yang ada baru rampung sekitar 700-an kamar.

“Kami masih berusaha mencari sumber dana dari APBN, APBD Kaltim, CSR dan perusahaan lainnya untuk membangun asrama. Insyaallah tahun depan sudah bisa dimulai programnya,” ujarnya.

Abdunnur belum bisa memastikan apakah maba harus membayar untuk tinggal di asrama atau tidak. Semua tergantung dari dukungan mitra dan perkembangan ke depan. Jika pun bayar, itu hanya sebagai bentuk tanggung jawab dan perawatan asrama.

“Di asrama, mahasiswa akan mendapatkan makanan dan kegiatan ekstrakurikuler. Ada juga mini mart, mini theatre, musala dan fasilitas keagamaan lainnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Rektor Unmul Diduga Langgar Netralitas ASN, Kasusnya Diteruskan ke BKN

Abdunnur menegaskan, program asrama ini bertujuan untuk menstandarkan kehidupan mahasiswa Unmul. Ia tidak ingin ada perbedaan kualitas hidup antara mahasiswa yang mampu dan tidak mampu.

“Kalau mereka menyewa di luar, mungkin tidak semua bisa hidup dengan baik. Padahal, kualitas hidup mahasiswa akan berpengaruh pada pembelajaran dan SDM Unmul ke depan,” tuturnya.

Kelak, setelah dua semester atau satu tahun di asrama, mahasiswa harus pindah. Memberi kesempatan kepada maba angkatan selanjutnya untuk tinggal di sana. (Apr/Fch/Klausa)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightⓑ | 2021 klausa.co