Kutim, Klausa.co – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur (Disdikbud Kutim), Mulyono, menyambut gagasan besar akses internet gratis bagi sekolah-sekolah yang selama ini tertinggal di era digital. Sejak awal menjabat, Mulyono segera turun ke lapangan bersama timnya, mendengar langsung suara masyarakat yang haus fasilitas penunjang pendidikan, salah satunya akses internet.
Kondisi terbatasnya koneksi internet di sekolah-sekolah menjadi keluhan utama yang diterima. Mulyono tak tinggal diam. Sebagai langkah awal, Disdikbud Kutim meluncurkan program pemasangan internet gratis di sekolah-sekolah negeri yang belum tersentuh jaringan internet, mulai dari tingkat TK hingga SMP.
“Tahun ini, kami akan fokus memberikan prioritas pada sekolah-sekolah negeri yang belum memiliki akses internet. Hal ini krusial, mengingat tuntutan penggunaan absensi elektronik atau E-Kinerja,” ujar Mulyono dengan tegas.
Tak berhenti di situ, Mulyono juga mengungkap rencana yang lebih luas. Tahun depan, program ini akan diperluas hingga menjangkau sekolah-sekolah swasta. Bahkan, sekolah yang sudah memiliki jaringan internet pun tak luput dari perhatian. Mereka akan mendapat dukungan khusus agar bisa turut menikmati layanan internet gratis yang disediakan pemerintah.
“Insyaallah, tahun depan semua sekolah, baik negeri maupun swasta di Kutai Timur, akan merasakan manfaat internet gratis,” ungkapnya penuh optimisme.
Program ini menjadi harapan baru bagi pendidikan di Kabupaten Kutai Timur. Dengan layanan internet gratis, setiap sekolah diharapkan mampu memberikan pengalaman belajar yang lebih baik dan relevan dengan tuntutan zaman. (Nur/Fch/ADV/Pemkab Kutim)
