Klausa.co

Mahakam Ulu Teguhkan Sinergi untuk Perlindungan Sosial Ketenagakerjaan

Penandatanganan Nota Kesepakatan Sinergitas Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. (Foto: Istimewa)

Bagikan

Samarinda, Klausa.co – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) terus memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mempercepat pembangunan daerah, khususnya dalam bidang jaminan sosial ketenagakerjaan. Rabu (30/10/2024), Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, menandatangani Nota Kesepakatan Sinergitas Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Acara ini berlangsung di Crystal Grand Ballroom, Hotel Mercure Samarinda.

Penandatanganan nota kesepakatan ini difasilitasi oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Mahakam Ulu. Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Mahulu Stephanus Madang, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Samarinda Agus Dwi Fitriyanto, serta Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kutai Barat Chandra Cahyono. Turut mendampingi pula sejumlah pejabat tinggi daerah, termasuk para kepala badan, dinas, dan bagian di lingkungan Pemkab Mahulu.

Baca Juga:  Warga Samarinda Ajukan Pelatihan Hidroponik dan Jamur, Ini Tanggapan Ananda Moeis

Pada kesempatan tersebut, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan secara simbolis manfaat jaminan kecelakaan kerja kepada ahli waris alm. Yohanes Kuleh, sebagai bagian dari implementasi program perlindungan sosial bagi pekerja.

Dalam sambutannya, Bupati Bonifasius menyampaikan apresiasi atas dukungan BPJS Ketenagakerjaan terhadap visi pembangunan Mahulu.

“Kami di Pemkab Mahulu memiliki kewenangan untuk mengelola dan melaksanakan program pembangunan daerah. Namun, keberhasilan pelaksanaan program tidak dapat dicapai sendiri. Diperlukan sinergi dan integrasi lintas sektor, termasuk dengan BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Bonifasius.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk memastikan manfaat program sosial dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat. Nota kesepakatan ini, menurutnya, menjadi landasan kuat untuk bersama-sama mengoptimalkan potensi daerah, sekaligus mendukung tercapainya visi Mahulu yang sejahtera dan berkeadilan.

Baca Juga:  Sistem Informasi Industri Nasional: Pilar Penguatan IKM Mahulu

“Kerja sama ini adalah langkah konkret menuju perlindungan menyeluruh bagi tenaga kerja di Mahakam Ulu, mulai dari non-ASN, aparatur perangkat kampung, hingga pekerja di BUMD dan anak perusahaannya,” kata Bonifasius.

Bonifasius menegaskan, Pemkab Mahulu berkomitmen untuk mencapai Universal Coverage Jamsostek (UCJ), yakni cakupan perlindungan sosial ketenagakerjaan yang universal. Dengan langkah strategis ini, diharapkan seluruh pekerja di Mahulu dapat bekerja dengan rasa aman, mengetahui bahwa mereka dilindungi oleh jaminan sosial yang memadai.

“Sinergi ini adalah langkah penting menuju kesejahteraan pekerja yang lebih inklusif. Kita semua, baik pemerintah maupun BPJS, memiliki tanggung jawab untuk menjaga keberlanjutan perlindungan sosial bagi seluruh tenaga kerja,” tegasnya.

Baca Juga:  Terobosan SiCepat-Laju Sehat: Ikhtiar Mahulu Percepat Layanan Rujukan Medis di Tengah Kawasan Terpencil

Di akhir pidatonya, Bonifasius menyampaikan harapan besar terhadap kolaborasi yang telah terjalin. “Semoga kerja sama ini semakin kokoh, menjadi pijakan menuju kesejahteraan tenaga kerja di Mahakam Ulu. Mari kita lanjutkan semangat ini dengan komitmen penuh untuk mewujudkan perlindungan sosial ketenagakerjaan yang merata dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Nur/Fch/ADV/Pemkab Mahulu)

Bagikan

.

.

Search
logo klausa.co

Afiliasi :

PT Klausa Media Indonesia

copyrightâ“‘ | 2021 klausa.co